AMBON, Siwalimanews – Komisi Kejaksaan Agung mengingatkan jajaran korps Adhyaksa di Maluku untuk tidak mencoreng nama baik institusi.

Pasalnya beberapa hari sebelumnya, Kejari Bondowoso, Jawa Timur, Puji Triasmoro, diamankan dalam kegiatan Operasi Tangkap Tangan (OTT) KPK di Kabupaten Bondowoso, Rabu (15/11).

Hal ini disampaikan anggota Komisi Kejagung Resi Anna Napitupulu saat melakukan kunjungan kerja ke kejaksaan tinggi maluku bersama dengan Ketua Tim Komjak Kejagung Sri Harijati P.

Kedatangan tim yang dipimpin Sri Harijati P dan Resi Anna Napitupulu itu disambut Kajati Maluku Agoes Soenanto Prasetyo dan melakukan rapat koordinasi di ruang rapat Kejati Maluku, Rabu (22/11).

Dalam arahanya Anggota Komisi Kejagung Resi Anna Napitupulu meminta jajaran Adhyaksa di Maluku tidak melakukan perbuatan yang dapat mencoreng nama baik institusi seperti yang terjadi di Kejaksaan Negeri Bondowoso.

Diharapkan jajaran Adhyaksa Maluku dapat terus optimis meraih kepercayaan publik dengan meningkatkan kinerja dan pembaruan sebagai terobosan ke masyarakat.

“Kami adalah Lembaga Eksternal yang tugasnya untuk meningkatkan kualitas kinerja kejaksaan. Intinya bagaimana marwah kejaksaan dapat terjaga yang ukurannya adalah kepercayaan masyarakat terhadap lembaga penegak hukum,” tegas Napitupulu.

Sementara itu ketua tim Komisi Kejagung Sri Harijati mengatakan kedatangan dirinya bersama tim dalam rangka menindaklanjuti laporan pengaduan masyarakat.

“Sekaligus memantau pencapaian kinerja Kejaksaan di seluruh Indonesia terkait pelayanan pengaduan masyarakat dan memastikan adanya keterbukaan informasi publik, baik dalam sisi penegakan hukum maupun program Kejaksaan yang dapat ditawarkan ke masyarakat,” terang Sri dihadapan para Asisten, Kabag TU, para Koordinator dan para Pejabat Eselon IV lingkup Kejati Maluku dan beberapa kajari.

Setelah melakukan Pengarahan di Kejati Maluku, Tim Komisi kejagung melanjutkan kunker ke Kejari Ambon yang diikuti oleh Pelaksana Harian Kajari Ambon Sigit Prabowo, Kacabjari Banda M. Salahudin, Kacabjari Saparua Ardy Danari, para Kasi, Kasubagbin serta seluruh pegawai.

Tim ini juga akan melanjutkan kunker di Kejari Maluku Tengah dan Kejari Seram Bagian Barat. (S-26)