AMBON, Siwalimanews – Ingin memimpin Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Boy Uwuratuw akhirnya menjawab kepercayaan pendukungnya y dengan mendaftarkan diri sebagai bakal calon bupati periode 2024 – 2029.

Guna untuk maju dalam Pilkada KKT, anak asal Negeri Adaut menyasar sejumlah partai politik baik itu.

Demikian diungkapkan Andre Luturmas, salah satu tim pemenang Boy kepada Siwalimanews, Selasa (30/4).

Menurut mantan Ketua Cabang GMKI Ambon itu, setelah dibentuk tim pada setiap desa dan kecamatan begitu antusiasnya warga yang ingin bergabung dan memenangkan Boy.

Sehingga baginya dukungan itu terjawab dengan dilakukannya pendaftaran oleh Boy sebagai Bacalon  Bupati pada beberapa partai.

Baca Juga: Temukan Ulat di Makanan, Polisi Olah TKP RM Puti Bungsu

“Kami bersama pak dokter sudah mendaftar di sejumlah partai politik pasca pengambilan formulir beberapa waktu lalu. Kini ada 4 partai yang resmi telah terdaftar yaitu Golkar, Demokrat, Hanura dan PKB.

Jika ada yang tanya soal keseriusan, oh kami sangat serius. Kenapa demikian?? Ada sekitar 8 partai politik yang kami mengambil formulir. Dari beberapa telah kita daftar dan ini bentuk keseriusan dokter Boy dan tim untuk bertarung di pilkada nanti,” ujarnya.

Sementara itu, Boy Uwuratuw saat dikonfirmasi Siwalimanews mengakui dirinya telah mendaftarkan diri sebagai bakal calon bupati.

Dimana saat mendaftarkan diri didampingi mantan Wakil Bupati Tanimbar, Lukas Uwuratuw.

“Kemarin kita telah daftar secara resmi sebagai bakal calon bupati di Golkar, Demokrat, Hanura dan PKB. Saat pengembalian berkas pada Senin (29/4). Saya dan tim didampingi mantan Wakil Bupati KKT Lucas Uwuratuw,“ ujarnya

Ditanya soal koordinasi antara dirinya dan pihak partai, dia mengakui telah selesai dilakukan, baik secara internal maupun individual.

“Penjajakan ke sejumlah pengurus parpol di pusat maupun provinsi dan kabupaten, serta parpol yang memiliki kursi di DPRD maupun yang non parlemen, hasil pemilu legislatif tahun 2019 maupun 2024, telah kita lakukan juga dan itu telah  dikoordinasikan melalui berbagai pihak, baik melalui pengurus DPP maupun DPW dan DPC,” terangnya.

Dukungan Masyarakat

Usai mendaftarkan diri, Odie Nuan, salah satu warga Desa Adaut mengatakan jika secara adat dan kemasyarakatan, Desa Adaut sebagai tempat kelahiran sang dokter, memastikan dukungan terhadapnya.

Kata dia, warga Desa Adaut sudah memastikan dan bersikap untuk memberikan dukungan penuh kepada dokter Boy yang notabene adalah anak Negeri.

“Jumlah pemilih di Desa Adaut ada sekitar 8000an, artinya kami mau sampaikan bahwa kekuatan Boy bukan sekedar omong belaka. Tetapi kami sudah bersepakat memberikan dukungan penuh kepadanya,” paparnya.(S-26)