AMBON, Siwalimanews – Samuel Estefanus Huwae, resmi dilantik sebagai Penjabat Bupati Maluku Tenggara, Kamis (31/10).

Staf Ahli Gubernur Maluku Bidang Kemasyarakatan dan SDM Setda Pemprov Maluku itu, dilantik menggantikan Jasmono yang tidak lagi diperpanjang SK-nya oleh Mendagri, berdasarkan Surat Keputusan Mendagri Nomor 100.2.1.3-4256 Tahun 2024 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Penjabat Bupati Maluku Tenggara tanggal 9 Oktober 2024.

Pengambil sumpah Huwae sebagai penjabat Bupati Maluku Tenggara dilakukan Pj Gubernur Maluku Sadli Ie atas nama Mendagri Tito Karnavian di Kantor Perwakilan Maluku, Jalan Kebon Kacang Raya, Jakarta Pusat, Kamis (31/10).

Sadli saat melantik Huwae mengatakan, pergantian penjabat bupati dan walikota merupakan kewenangan Mendagri. Kepala daerah yang baru dilantik, harus memfokuskan perhatian pada penyelenggaraan pilkada serentak yang akan berlangsung pada 27 November mendatang.

“Saya berharap saudara dapat menjaga netralitas ASN di Lingkungan Pemkab Malra guna suksesnya pilkada nanti,” pinta Sadli.

Baca Juga: Permudah Akses Transportasi antar Pulau Jadi Fokus JAR-AMK

Selain masalah pilkada, Sadli juga mengingatkan Huwae terhadap sejumlah persoalan dasar yang masih terjadi di Kabupaten Malra. Beberapa masalah tersebut diantaranya, pengendalian inflasi, penanganan stunting dan kemiskinan ekstrim, serta stabilitas kamtibmas yang mesti terjaga.

“Saya berharap selama beberapa bulan kedepan sampai dilantik bupati definitif, saudara dapat menjalankan tugas dengan baik,” harap Sadli.

Sementara itu Huwae saat dihubungi Siwalimanews melalui telepon selulernya usai dilantik, Kamis (31/10) mengaku, pelantikan yang dilakukan merupakan sebuah kepercayaan kepada dirinya.

“Tentu ini kepercayaan dari pak Mendagri bagi saya, maka saya akan menjalankan tugas ini dengan rasa tanggung jawab demi suksesnya penyelenggaraan pemerintahan dan pilkada serentak nanti di Kabupaten Malra,” tandas Huwae.(S-20)