AMBON, Siwalimanews – Kantor Wilayah Kementerian Agama Maluku, meminta masyarakat untuk menunggu hasil sidang isbath, guna menentukan 1 Ramadhan 1446 Hijriyah.

Kepala Kantor Wilayah Kemenag Maluku Yamin menjelaskan, pihaknya telah melakukan rukyatul hilal dalam menentukan awal Ramadhan dengan melibatkan BMKG yang berlangsung di kawasan Hotel Tirta Kencana, Desa Amahusu, Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon, Jum’at (28/2).

“Hasil pantauan pada pukul 18.45 WIT, hilal di Maluku telah mencapai 3.47 derajat dengan tingkat elongasinya mencapai 3.69 derajat,” ujar Yamin kepada wartawan di sela-sela pemantauan hilal.

Namun, berdasarkan tinggi hilal tersebut belum mencapai kesepakatan MABIMS, dimana tinggi hilal untuk menentukan awal Ramadhan harus mencapai 6.3 derajat.

“Hasil rukyatul hilal di Maluku memang kondisi alam berawan tebal, tetapi karena belum mencapai kesepakatan MABIMS, maka kami nyatakan hilal tidak terlihat,” jelas Yamin.

Pada kesempatan itu, Yamin meminta masyarakat untuk menunggu keputusan Kementerian Agama, terkait awal Ramadhan 1446 hijiriah yang akan di tentukan dalam sidang isbath nanti.(S-20)