AMBON, Siwalimanews – Pemerintah Kota Ambon dinilai belum berpihak kepada masyarakat khususnya pedagang yang menempati Ambon Plasa.

Penilaian ini disampaikan anggota DPRD Maluku dapil Kota Ambon, Jantje Wenno kepada Siwalimanews melalui telepon selulernya, Selasa (7/5) menindaklanjuti keluhan pedagang di Amplas terkait harga sewa yang mencekik leher.

“Saya merasa sangat prihatin, karena sesungguhnya amplas itu hak pengelolaannya sekarang menjadi milik Pemkot Ambon, maka mestinya Pemkot bisa mengelola sendiri supaya uang sewa lebih murah,” ujar Wenno.

Walaupun pengelolaan sepenuhnya menjadi kewenangan Pemkot, namun ternyata Pemkot memilih bekerjasama dengan pihak modern yang berdampak pada harga sewa yang begitu tinggi.

Berdasarkan informasi dari para pedagang ternyata harga sewa di Amplas naik signifikan mencapai 400 persen lebih.

Baca Juga: Ulemlem Desak Seluruh Elemen Deklarasi Perangi Hoax di MBD

“Dengan keluhan dan protes para pedagang dimana kenaikan harga yang sangat signifikan kurang lebih 400 persen, sebagai anggota DPRD Provinsi Maluku sangat prihatin kenaikan seperti itu,” kesal Wenno.

Wenno menegaskan mestinya Pemerintah Kota Ambon saat ini berpihak kepada rakyat apalagi ditengah kondisi ekonomi yang semakin lesu, ditambah tingkat inflasi yang semakin tinggi dan menyebabkan harga kebutuhan pokok tidak terjangkau oleh masyarakat kecil.

“Mestinya Pemkot berpihak kepada rakyat ketimbang kepada para pemodal atau pengusaha. Pengusaha memang perlu diselamatkan tapi jangan mengorbankan rakyat kecil,” tegas Wenno.

Politisi Perindo Maluku ini menegaskan, jika nantinya rakyat Kota Ambon memberikan kepercayaan kepada dirinya untuk terpilih menjadi Walikota Ambon dalam Pilkada 27 November mendatang, maka kebijakan yang menyengsarakan rakyat seperti ini akan ditinjau.

Sebab jika tidak ditinjau maka masyarakat akan terus menjadi korban dari kebijakan Pemerintah Kota yang tidak berpihak kepada rakyat.

“Sebagai calon Walikota Ambon kalau Tuhan berkehendak terpilih, maka akan meninjau proses kerja sama di Pemkot yang tidak berpihak kepada rakyat.Itu janji saya, sebab yang tidak berpihak kepada rakyat sudah saatnya ditinggalkan,” janjinya.(S-20)