AMBON, Siwalimanews –  Walau telah tutup anggaran Tahun 2024, namun Tambahan Penghasilan Pegawai RSUD Hau­lussy sela­ma dua bu­lan belum dibayarkan.

Sumber Siwalima di RSUD Haulussy mengungkapkan, selama dua bulan yakni Oktober dan November 2024 ratusan ASN belum mendapatkan TPP.

Persoalan TPP kata sumber yang meminta namanya tak dipublikasi ini telah menimbulkan keresahan di kalangan pegawai di RSUD Haulussy.

“Jadi TPP kita itu dua bulan yakni Oktober dan November belum dibayarkan tanpa alasan yang jelas,” ungkap sumber kepada Siwalima melalui telepon selulernya, Sabtu (4/1).

Menurut infomasi terakhir yang diperoleh dari pihak manajemen bahwa belum dibayarkannya TPP selama dua bulan terakhir dikarenakan tidak ada anggaran.

“Infomasi yang kami terima katanya tidak ada anggaran di BUD. Ini kan konyol alasan seperti ini,” kesalnya..

Sumber ini pun meminta agar ada perhatian dari Penjabat Gubernur Maluku Sadli Ie untuk dapat menyelesaikan persoalan TPP agar tidak berlarut-larut.

Sementara itu Plt Direktur RSUD Haulussy Novita Nikijuluw yang dikonfirmasi Siwalima melalui telepon selulernya maupun whatsapp memilih untuk tidak merespon. (S-20)