AMBON, Siwalimanews – TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 113 tahun oleh Kodim 1504 Pulau Ambon terdapat dua kegiatan utama, yaitu sasaran fisik dan non fisik.

Untuk sasaran fisik dan non fisik terdapat di dua tempat, yaitu Dusun Waringin Cap, Desa Wayame dan Dusun Talaga Pange, Negeri Rumahtiga.

Pada dua lokasi ini progres realisasi pekerjaan fisik kini sudah mencapai 95 persen, antara lain pekerjaan jalan dalam perkampungan warga sepanjang 321,79 meter, pekerjaan jalan menuju tempat pembuatan sampah sepanjang 80,32 meter dan pekerjaan talud penahan longsor sepanjang 25,11 meter.

Sedangkan pada Dusun Talaga Penge, dilakukan pekerjaan talud penahan longsor sepanjang 47 meter,  pekerjaan jalan tani menuju kebun warga dan menuju air terjun sepenjang 198 meter, pekerjaan drainase sepanjang 93,14 meter,  pekerjaan jalan lingkar kampung sepenjang 280 meter dan jalan setapak 298 meter.

“Untuk sasaran non fisik yang telah dilakukan kepada masyarakat yakni, penyuluhan di kedua dusun tersebut antara lain, penyuluhan tentang wawasan kebangsaan, bela negara oleh Kodim 1504 Ambon, program KB dan stunting oleh BKKBN, Kamtibmas oleh Binmas Polda Maluku, Binmatkum oleh Kejari Ambon serta penyuluhan Pertanian oleh Dinas Pertanian Kota Ambon dan penyuluhan pentingnya merawat dan menjaga hutan dari Dinas Kehutanan Kota Ambon, bahkan berbagai informasi dan edukasi dari Dinsos dan Dinkes Kota Ambon,” jelas Dansatgas TMMD ke 113 yang juga Dandim 1504 Ambon Kolonel Inf Zamril Philiang saat memaparkan progres TMMD didepan Tim Pengawasan dan Evaluasi (Wasev) saat meninjau pelaksanaan TMMD di Dusun Waringin Cap, Desa Wayame dan Dusun Talaga Pange, Negeri Rumahtiga, Kecamatan Teluk Ambon, Kamis (2/6).

Baca Juga: Kadishub: Depan MCM Bukan Areal Parkir

Dandim mengaku, dengan adanya kegiatan positif dalam upaya untuk mendukung program unggulan Kodam XVI Pattimura yakni Mutiara Pattimura sebagai penguat dan perekat bangsa, bahwa kehadiran setiap prajurit ditengah masyarakat harus menjadi solusi.

Hal ini diimplementasikan dalam kegiatan sehari-hari anggota satgas TMMD yang bertugas dan berbaur bersama warga, sekaligus tidur di rumah-rumah warga di kedua lokasi TMMD.

“Ini sangat berdampak positif kepada masyarakat setempat serta mewujudkan suasana keakraban antara TNI dan Rakyat,” ungkap Dandim.

Pada kesmepatan itu, Dandim juga menyampaikan terimakasih kepada semua pihak, yang sudah mensupport dan memberikan dukungan, sehingga pelaksanaan TMMD ke-113 oleh Kodim 1504 Ambon sampai dengan dihari ke-23 pelaksaaannya dapat berjalan dengan aman dan lancar.

Tema TMMD tahun ini yakni, Dedikasi Terbaik Membangun NKRI kata Dandim menjadi semangat bersama dalam melakukan satgas TMMD ke- 113 Kodim 1504 Ambon di wilayahnya.

“Terselenggaranya kegiatan ini melalui tahapan atau langkah-langkah yang diawali dari tahapan perencanaan pada tahun 2021, kemudian tahapan persiapan diawal bulan Januari sampai dengan bulan April 2022, dan sampai dengan waktu pelaksanaan yang secara langsung dibuka oleh Pemkot Ambon pada 11 Mei 2022 dan akan ditutup pada 9 Juni mendatang,” tandas Dandim.

Setelah melakukan peninjauan sasaran fisik TMMD, Ketua TIM Wasev yang juga Aspotmar Kasal Mayjen (Mar) Nur Alamsyah bersama Letkol Laut (P) Abdul Kadir Mulku sebagai Paban Madya Ruang Wilayah Pertahanan (RWP) Tahwilmar Spotmar Mabesal melaksanakan tatap muka dengan masyarakat sekitar lokasi TMMD.

Pada kesmepatan itu, Aspotmar Kasal memberikan apresiasi kepada Satgas TMMD ke-113 Kodim 1504 Ambon, kemanunggalan TNI dan Polri, pemda dan masyarakat harus terus dilanjutkan.

“Saya berharap dengan kegiatan TMMD ini, masyarakat bisa menjaga dan memelihara apa yang sudah diberikan dan dicapai,” harap Aspotmar Kasal.

Turut hadir dalam kunjungan tim Wasev, Danrem 151 Binaiya Brigjen Maulana Ridwan, Danlantamal IX Ambon Brigjen (Mar) Said Latuconsina, Dandim 1504 Ambon Kolonel Inf Zamril Philiang, Kapolresta Ambon Kombes Arthur Simamora, Penjabat Walikota Ambon Bodewin Wattimena serta para tokoh masyarakat dan tokoh agama setempat. (Mg-1)