AMBON, Siwalimanews –  Dalam sehari tiga pasien terkonfirmasi positif Covid-19 meninggal dunia di dua rumah sakit berbeda.

Ketiga pasien yang meninggal pada Senin (5/7) ini terdiri dari dua pasien asal dari Kota Ambon dan satu pasien berasal dari Kabupaten Maluku Tengah.

Pasien terkonfirmasi asal Kota Ambon yang meninggal dunia yakni almarhumah CS (56) di RSUP dr Johanes Leimena sekitar pukul 01.26 WIT dan almarhumah PWN meninggal di RSUP dr Johanes Leimena pukul 05.56 WIT. Sementara almarhumah LK (50) asal Kabupaten Maluku Tengah meninggal di RSUD Ishak Umarella.

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Maluku Doni Rerung membenarkan kalau dalam sehari ada tiga pasien terkonfirmasi meninggal dunia.

“Ketiga pasien terkonfirmasi semuanya perempuan. Meninggal di dua rumah sakit berbeda,” jelas Rerung dalam rilisnya yang diterima redaksi Siwalimanews, Selasa (6/7).

Reung merincikan, almarhumah CS (56) tercatat masuk RSUP dr. Johanes Leimena pada tanggal 3 Juli 2021 pukul 16.41 WIT, kemudian pada Senin (5/7) dinyatakan meninggal dunia pada pukul 01.26 WIT.

Sementara untuk almarhumah PWN (66) tercatat masuk RSUP dr Johanes Leimena pada tanggal 1 Juli 2021 pukul 08.21 WIT dan meninggal pada Senin (5/7) pukul 05.56 WIT.

“Kedua pasien ini masuk dengan penyakit penyerta atau comorbid yang menjurus ke Covid-19,” jelas Rerung.

Sedangkan untuk almarhumah LK tercatat masuk RSUD dr Ishak Umarella pada Senin (5/7)_tak lama kemudian dinyatakan meninggal dunia.

Ketiga pasien ini dimakamkan di TPU khusus Covid di Desa Hunuth, namun sebelumnya dilakukan sholat dan sembanyang oleh ustad dan pendeta di hari yang sama.

Pemerintah Provinsi Maluku dan Satgas Penanganan Covid-19 turut berbelasungkawa atas meninggalnya tiga pasien terkonfirmasi tersebut.

“Semoga almarhumah mendapat tempat yang layak di sisi Tuhan Yang Maha Esa dan keluarga yang ditinggalkan selalu diberikan ketabahan,” ucap Rerung. (S-39)