AMBON, Siwalimanews – Sampai dengan saat ini masih ada ratusan anak di Kota Ambon yang masuk kategori stunting.

“Sebanyak 510 Anak di Kota Ambon tercatat masuk di dalam kategori stunting,” kata Penjabat Walikota Ambon Bodewin Wattimena ketika membuka monitor evaluasi stunti pada Gedung DPRD Maluku, kemarin.

Walikota mengaku setelah dilakukan validasi data hingga Bulan Oktober 2022 masih terdapat 510 anak yang menderita stunting.

Untuk itu guna mempercapt penurunan angka tersebut perlu sinergitas semua pihak terkait.

“Terkait dengan penanganan stunting ini kerja kolaborasi kerja hasil identitas maka kami yakin mempercayai bahwa tahun 2024 Kota Ambon dapat mencapai target,” jelasnya.

Lanjutnya, komitmen terkait dengan penanganan masalah ini juga sangat dibutuhkan. Dirinya meminta keikhlasan kepada mitra pemerintah yang memiliki  peran penting yakni Tim Penggerak PKK dalam menjalankn program-program yang berkaitan dengan penurunan angka stunting di kota ini.

“Kerja ini butuh komitmen dan keikhlasan kita,” tandasnya.

Dirinya berharap seluruh jajaran pemerintah mulai dari tingkat kecamatan hingga  desa negeri serius dalam menurunkan angka stunting.(S-25)