AMBON, Siwalimanews – Bandara Pattimura berhasil menorehkan capaian gemilang usai dianegurahi penghargaan oleh Kementerian Kesehatan sebagai Bandar Udara Sehat Tahun 2024.

Penghargaan ini diberikan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dalam ajang Penganugerahan Tanda Penghargaan Pelabuhan dan Bandar Udara Sehat . General Manager PT Angkasa Pura Indonesia Bandara Pattimura Ambon Shively Sanssouci, dalam rilisnya yang diterima Siwalima, Senin (2/12) mengatakan, program Bandar Udara Sehat ini merupakan inisiatif rutin yang diinisiasi oleh Kementerian Kesehatan dan dilaksanakan setiap dua tahun sekali sesuai Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 44 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pelabu­han dan Bandar Udara Sehat.

“Di tahun ini, sebanyak 33 bandara dan 23 pelabuhan dari seluruh Indonesia menerima penghargaan tersebut, termasuk Bandara Pattimura Ambon yang berhasil meraih penghargaan ini,” ujarnya.

Keberhasilan tersebut, lanjutnya, merupakan pengakuan atas komitmen Bandara Pattimura dan Forum Bandar Udara Sehat yang beranggotakan Komunitas Bandara, Mitra Usaha serta Stakholders dalam menciptakan lingkungan yang sehat, aman, dan nyaman bagi masyarakat.

Penganugerahan Tanda Peng­hargaan kepada Bandara Pattimura Ambon sebagai Bandar Udara Sehat tercantum dalam Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.01.07/MENKES/1817/2024 tanggal 18 November 2024.

Baca Juga: DWP MBD Gelar Sejumlah Lomba

“Penghargaan ini diberikan oleh Kementerian Kesehatan untuk mengapresiasi pelabuhan dan bandara yang berhasil memenuhi kriteria sebagai Pelabuhan dan Bandar udara sehat, proses penilaian dilakukan secara ketat, mencakup tahapan laporan self-assessment, video dokumentasi, hingga verifikasi lapangan oleh Tim Verifikasi Pelabuhan dan Bandar Udara Sehat dari Kementerian Kesehatan, “ungkapnya.

Dalam prosesnya, Bandara Pattimura Ambon dinilai unggul pada berbagai aspek, yaitu sisi kesehatan lingkungan, dimana Bandara Pattimura memiliki penge­lolaan limbah yang baik, menjaga kualitas udara, menyediakan fasilitas sanitasi, serta memastikan peng­hijauan di berbagai area Bandar Udara.

Kemudian fasilitas umum seperti toilet, drainase, ruang tunggu, dan area parkir juga dikelola dengan sangat baik, sehingga menciptakan lingkungan yang sehat dan nyaman.

Selain itu, pada aspek kese­lama­tan dan kesehatan kerja, yang mencakup pengelolaan risiko kese­hatan, serta tata kelola kelembagaan yang mendukung penerapan kebijakan kesehatan pada Bandara Pattimura Ambon pun menjadi bagian penting yang mendorong keberhasilan ini.

“Penghargaan ini tidak hanya menjadi prestasi bagi kami, tetapi juga prestasi Forum Bandar Udara Sehat. Balai Kekarantinaan Kese­hatan Pelabuhan Kelas I Ambon (BKK) memiliki peranan penting dalam penyelenggaraan Forum Bandar Udara Sehat, menjadi penggerak dan pengarah dalam penyelenggaraan Bandar Udara Sehat di Bandar Udara Pattimura Ambon, serta terlibat langsung dalam Struktur dan Sekretariat Forum Bandar Udara Sehat, “tan­dasnya.

Penghargaan tersebut lanjutnya, menjadi motivasi Bandara Pattimura untuk terus menjamin terciptanya budaya dan lingkungan yang sehat secara konsisten.

“Kami akan terus memastikan penyelenggaraan kesehatan di lingkungan bandara terlaksana dengan baik, mulai dari pengelolaan limbah, penyediaan air bersih, hingga penghijauan dan penga­wasan makanan,” tandasnya. (S-10)