Andi Nur Akbar Terpilih Pimpin KADIN SBB

PIRU, Siwalimanews – Andi Nur Akbar terpilih sebagai Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia Kabupaten Seram Bagian Barat periode 2024-2029.
Terpilihnya Akbar sebagai Ketua KADIN SBB ini dalam Musyawarah Kabupaten II KADIN SBB yang berlangsung di aula salah satu hotel di Kota Piru, Jumat (14/02).
Usai terpilih, Andi Nur Akbar dalam sambutannya mengatakan, dengan diberikan tanggungjawab untuk memimpin KADIN SBB periode 2024-2029, maka dirinya akan memberikan yang terbaik, demi kemajuan SBB kedepan dalam usaha mikro kecil .
“Terpilihnya saya sebagai Ketua KADIN SBB, adalah sebuah amanah yang besar, dan saya sadari bahwa ini adalah tanggung jawab yang harus saya emban dengan sebaik baiknya. Saya juga sadari bahwa tantangan yang kita hadapi ke depan tidaklah mudah. Namun, saya yakin dengan kerja sama yang solid dari seluruh anggota dan pengurus KADIN, kita dapat mewujudkan visi dan misi kita untuk memajukan perekonomian di SBB,” ujar Akbar.
KADIN kata Akbar, memiliki peran strategis dalam mendukung dunia usaha dan industri di Indonesia, khususnya di wilayah SBB. Untuk itu, selaku Ketua KADIN, dirinya berkomitmen untuk terus bekerja keras dalam menciptakan lingkungan yang kondusif bagi para pelaku usaha, serta mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.
Baca Juga: Hindari Hutang, Pemprov Belum Tender Proyek Pemerintah“Sebagai Ketua KADIN, saya akan fokus pada beberapa hal utama, antara lain, mendorong dan mengawal program peningkatan ketahanan pangan dan bidang pertanian perikanan, serta melakukan pendampingan UMKM dalam memberikan perhatian khusus pada pengembangan UMKM yang merupakan tulang punggung ekonomi lokal,” janji Akbar
Sementara itu, Wakil Ketua Bidang OKK KADIN Maluku Taufik Saimima dalam sambutannya menegaskan, dengan adanya kepengurusan yang baru, KADIN SBB diharapkan dapat proaktif dan harus menjalin kerja sama dengan pemerintah daerah.
“Dengan kerja sama antara KADIN dan pemda sehingga dapat memajukan SBB dalam dunia usaha, karena Pemkab dan KADIN adalah mitra,” ucap Saimima.
Menurutnya, KADIN butuh menjalin kerja sama yang efektif dengan pemda, sebab hal ini menjadi tantangan besar, agar KADIN bisa menunjukan dan menciptakan peluang pada dunia usaha di SBB.
“Untuk itu saya berharap, dengan adanya kepengurusan yang baru, KADIN SBB bisa mendatangkan investor ke SBB untuk menanam modal usaha, demi kemajuan kabupaten ini ke depan.(S-18)
Tinggalkan Balasan