Lulusan Program Studi Diluar Kampus Utama (PSDKU) Universitas Pattimura memiliki karakter juang dan berdaya saing global.

Penegasan ini disampaikan bupati MBD Benyamin Thomas Noach dalam sambutan yang dibacakan Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Johzes H F. Leunufna, saat Rapat Terbuka Senat Luar Biasa Unpatti dalam rangka dies natalis ke-60 dan wisuda sarjana, profesi, magister, bertempat di Ruang Serbaguna, Kota Tiakur belum lama ini.

Bupati juga menyampaikan selamat kepada saudara-saudari yang diwisudakan.

“Ini bukanlah akhir, tapi ini adalah awal perjuangan sesungguhnya. Dimana setelah hari ini, saudara-saudari memiliki tanggung jawab tidak hanya bagi diri sendiri, tetapi dituntut untuk berkontribusi nyata bagi kemajuan MBD,” pintanya.

Dirinya juga yakin bahwa alumni PSDKU mampu melahirkan inovasi-inovasi yang inspiratif, demi membangun Maluku Barat Daya.

Baca Juga: Dinas PUPR Lupa Bangun Jembatan Air Besar

Bupati berpesan agar selalu menjadi lebih baik. Selalu berkemauan keras dan bekerja keras untuk menggapai cita-cita yang tinggi.

“Teruslah serta berusaha jadi masyarakat Maluku Barat Daya yang kuat, unggul dan bermanfaat bagi orang lain,” harapnya.

Ditempat yang sama Koordinator PSDKU Unpatti  MBD Semuel Lewantaur dalam laporannya mengatakan kerja sama ini akan terus dilakukan bersama pemkab MBD.

“Karena salah satu syarat untuk transformasi PSDKU MBD menjadi Universitas Kepulauan Selatan Daya, adalah memiliki mahasiswa internasional,” ujarnya.

Ia mengaku wisuda ke-8 PSDKU MBD tahun 2023 dari Prodi PGSD 27 orang, Hukum 5 orang, Akuntansi 9 orang, Mate­-matika 1 orang, Bahasa Inggris 2 orang dan Peternakan 4 orang.

“Sampai saat ini PSDKU MBD telah menghasilkan lulusan sebanyak 236 orang,” tegasnya.

Lewantaur menambahkan PSDKU Unpatti selalu berupaya meningkatkan prestasi mahasis­wa melalui pendam­pingan secara teratur dan berjenjang.

“Tahun ini pihaknya juga telah siap menjalankan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka yang salah satu kegiatannya adalah asistensi mengajar.

Melalui program ini, mahasiswa PSDKU selama satu semester penuh tidak akan berada di kampus, tetapi mereka dapat melakukan tindakan pengabdian untuk menjadi guru di sekolah-sekolah terpencil dan dihargai dengan 20 SKS.

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Pemkab MBD yang selalu mendukung, menopang dan memberikan perhatian terhadap perkembangan dan kemajuan pendidikan di MBD, terkhusus bagi PSDKU Unpatti.

“Pemerintah telah memberikan bantuan berupa dana hibah, berupa beasiswa terhadap 3 orang tenaga dosen untuk melanjutkan studi S3 pada tahun 2021. Kami mengucapkan terima kasih,” katanya.

Untuk diketahui saat ini jumlah mahasiswa yang terdaftar sebanyak 1.046 orang.

“Saya perlu menyampaikan bahwa mahasiswa atas nama Yance Wakole, yang juga diwisudakan mendapatkan beasiswa dari Kepala Desa Rotnama, T. Hadulu.

Selain itu, kerja sama pimpinan PSDKU dengan atase Education and Kebudayaan Indonesia-Timor Leste, untuk menyediakan beasiswa bagi mahasiswa dari Timor Leste, dan 2 orang mahasiswa yang dibiayai dari kuota 6 orang.

Mahasiswa dari prodi Akuntansi dan PGSD telah hadir dan mengikuti perkuliahan secara offline di Kampus PSDKU Unpatti kedua Tiakur,” Ucapnya.

Hadir pada acara tersebut Kapolres AKBP. Pulung Wietono, Dandim 1511 Pulau Moa, Letkol Inf. Galih Perkasa, Kasie Intel Kajari, Henry E. Tewernussa, para staf ahli, asisten setda, pimpinan OPD, pimpinan instansi vertikal dan para orang tua. (S-09)