AMBON, Siwalimanews – Peduli konflik di Haruku, alumni angkatan Bintara Polri SPN Polda Maluku dan Alumni Sepolwan angkatan 1997/1998, atau yang sering disebut dengan sebutan DSD/SDS, menyalurkan bantuan sosial kepada warga Negeri Kariu dan Pelauw.

Bantuan yang diserahkan alumni ini, berupa satu ton beras dan 50 karton mie instan.

“Bentuk kepedulian kepada sesama khususnya warga Negeri Kariu pasca konflik. Angkatan Dikmaba Sembilan Delapan dan Sepolwan Dua Satu melakukan donasi secara keiklasan kemudian dikumpul oleh bendahara angkatan yakni Aiptu Felisa Kalalo melalui rekening angkatan,” ujar salah satu alumni Iptu Julkisno Kaisupy dalam rilisnya yang diterima redaksi Siwalimanews, Kamis (31/3).

Kaisupy yang juga Kapolsek Haruku mengatakan, bantuan kemanusiaan itu diberikan kepada perwakilan warga Negeri Kariu yakni pejabat Kariu Yori Radjawane dan Pimpinan Jemaat GPM Kariu Pendeta Ny Nell Hukom.

Bantuan ini diserahkan langsung oleh Ketua DSD/SDS Maluku Aiptu Ivan Ali, didampingi pengurus DSD/SDS Maluku Ipti Rido Masihin, bersama perwakilan DSD/SDS lainnya, Rabu (30/03) kemarin.

Selain bantuan kepada warga Negeri Kariu, angkatan ini juga memberikan bantuan kepada korban meninggal dunia pasca konflik yang berasal dari Negeri Pelauw sebanyak lima orang.

“Karena Motto kami Katong Seng Sedarah Tapi Katong Basudara, maka dari itu semua masyarakat adalah saudara kita, kami dari alumni Bintara Polri 1997/1998 DSD/SDS Polda Maluku menyalurkan Bansos di Kecamatan Pulau Haruku yang langsung kami serahkan kepada korban konflik di Pulau Haruku,” ucapnya.

Bantuan yang disalurkan ini tambah Kaisupy, berasal dari sumbangan Bintara Polri angkatannya yang bertugas di jajaran Polda Maluku, serta dari Polda lainnya yang dahulu pendidikannya di SPN Passo Polda Maluku. (S-10)