AMBON, Siwalimanews – Program studi Penyuluhan Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Pattimura sudah mencetak 46 lulusan yang siap berkontribusi bagi masyarakat.

Hal ini disampaikan Ketua Prodi Penyuluhan Pertanian Unpatti, Felecia Petrosina Adam dalam keterangan persnya, Selasa (11/2).

Ia menyebut kehadiran prodi ini memiliki keunggulan tersendiri dibandingkan perguruan tinggi lainnya.

“Di universitas lain, bidang penyuluhan pertanian umumnya hanya menjadi minat dalam program studi lain, namun di Unpatti telah berdiri sebagai prodi mandiri,” jelasnya.

Dia juga menyampaikan, prodi ini juga berfokus pada pengembangan ilmu sosial dan ekonomi pertanian.

“Inti dari penyuluhan adalah mengkomunikasikan seluruh proses pertanian kepada masyarakat guna meningkatkan produksi dan akses pasar,” katanya.

Olehnya, kurikulum ini menitikberatkan pada sosial ekonomi pertanian.

Prodi ini juga memiliki ratusan mahasiswa aktif dan menawar­kan kurikulum dengan total 147 SKS serta 56 mata kuliah.

Dengan itu, dalam upaya meningkatkan minat calon mahasiswa, pihaknya secara aktif melakukan sosialisasi ke sekolah-sekolah dan berpartisipasi dalam berbagai expo pendidikan. “Kami berupaya memperkenalkan prodi ini lebih luas agar generasi muda melihat potensi besar di sektor pertanian, terutama dalam penyuluhan dan pemberdayaan,” tambahnya. (S-25)