AMBON, Siwalimanews – Penjabat Walikota Dominggus Kaya meminta semua pihak untuk ikut membantu pemerintah mena­ngani masalah sampah di Kota Ambon.

“Ada banyak hal terkait dengan permasalahan lingkungan hidup, paling utama yang menjadi pekerjaan bagi pemkot adalah persoalan sampah,” ujar Kaya ketika membuka konsultasi publik II kajian lingkungan hidup strategis RPJMD 2025-2045, di Ambon, Rabu (20/11).

Dikatakan kegiatan ini fokus pada penetapan alternatif skenario pencapaian pembangunan berkelanjutan yang akan dilakukan pemkot kedepan.

Lanjutnya, ada banyak hal terkait dengan permasalahan lingkungan hidup, paling utama yang menjadi pekerjaan bagi pemkot adalah persoalan sampah.

Untuk itu ia berharap kajian ini dibahas dalam kajian lingkungan hidup strategis RPJMD 2025-2045 dapat menjawab hal tersebut.

“Penyelesaian persoalan lingku­ng­an hidup perlu melibatkan stakeholder terkait dan masyarakat,” tegasnya.

Untuk itu guna melestarikan dan menjaga lingkungan hidup bukanlah tanggungjawab satu pihak saja melainkan bersama.

Oleh karena, itu butuh peran aktif dari semua pihak baik pemerintah masyarakat maupun swasta termasuk komunitas swasta.

“Kegiatan ini akan menjadi bahan dasar bagi pengintegrasian TPB ke dalam dokumen perencanaan RPJMD, serta menyediakan pertimbangan dalam perumusan kebijakan,” ujarnya.

Selain itu dalam kegiatan ini adanya pertimbangan lingkungan serta memberi kontribusi terhadap proses pengambilan keputusan.

Ditambahkan, ada banyak hal terkait lingkungan hidup terutama persampahan sehingga membu­tuhkan langkah yang akurat dan tepat serta mampu menyelesaikan dan memi­nimalisir persoalan tersebut. (S-29)