AMBON, Siwalimanews –  Gubernur, Hendrik Lewerissa meng­instruksikan KONI Provinsi Maluku kembalikan prestasi olahraga.

Demikian dikatakan Gubernur kepada wartawan di Kantor Gubernur usai menerima kunjungan pengurus KONI Maluku, Selasa (11/3).

Gubernur menjelaskan Peme­-rintah Provinsi Maluku menitipkan begitu banyak harapan bagi KONI Maluku mulai dari tata kelola organisasi KONI, hingga perbaikan prestasi olahraga.

“Kami inginkan KONI di kelola secara profesional sebagai wadah  organisasi  olahraga dan tentu saja kami berharap KONI dalam merancang program kedepan itu harus menyiapkan  perencanaan yang relevan, terkait dengan tujuan kita untuk meningkatkan prestasi olahraga,” ujar Gubernur.

Semua orang mengetahui jika prestasi olahraga Maluku sangatlah terpuruk khususnya lima tahun terkahir, dimana pada PON Aceh-Medan Maluku hanya memperoleh dua mendali emas.

Ketepurukan itu lanjut Gubernur, menjadi tantangan bagi Pengurus KONI Maluku dibawah pimpinan Sam Latuconsina untuk membenahi olahraga di Maluku agar kembali baik.

“Kita tidak boleh putus asa tapi harus berkomitmen untuk bekerja keras  membawa Maluku ke arah yang lebih baik, salah satunya melalui olahraga,” tegasnya.

Gubernur berharap melalui cabang olahraga, kehormatan dan martabat Provinsi Maluku yang biasanya sebagai gudang atlet olaraga nasional dapat kembali dipulihkan.

Gubernur mengaku, pihaknya menaruh perhatian terhadap semua cabang olahraga namun harus realistis untuk lebih memberi prioritas kepada cabor yang selama ini terbukti memberi kontribusi medali kepada kontingen Maluku.

Hal ini bertujuan supaya KONI dapat bekerja tetapi fokus pada pencapaian prestasi olahraga, apalagi anggaran pemerintah daerah saat ini tidak terlalu besar.

“Untuk menyumbang mendali itu akan masuk dalam kategori cabang prioritas, karena itu dari keterbatasan anggaran ini kita berharap cabang olahraga dapat di tangani secara baik,” terangnya.

Perhatikan Atlet

Gubernur Maluku Hendrik Lewerissa berjanji pemerintah daerah akan memperhatikan atlit yang berprestasi.

Gubernur menjelaskan untuk menghasilkan atlit-atlit berprestasi di Maluku maka pihaknya telah memerintahkan KONI Maluku untuk menyiapkan penyelenggaraan Popmal di tahun 2026 mendatang.

“Kami tidak mau Popmal di tangani asal asalan, kami mau itu sebagai ajang untuk kami menemukan atlet-atlet yang potensial yang disiapkan untuk pra PON dan PON di tahun 2028 nanti,” ujar Gubernur

Menurutnya, dalam pertemuan bersama KONI Maluku, dirinya KONI memastikan bahwa penyelenggaraan Popmal di tahun 2026 nanti harus berjalan dengan baik.

Mantan anggota DPR dapil Maluku ini menegaskan pemerintah Provinsi Maluku tidak menaruh target yang muluk-muluk pada  PON 2028 nanti, namun yang terpenting adalah tahapan persiapan 2025, 2026 hingga 2027 dapat digunakan dengan baik untuk menghasilkan atlet-atlet berprestasi.

Gubernur pun berjanji atlet-atlet yang mengharumkan nama Provinsi Maluku di event olah­raga, baik regional maupun na­-sional akan mendapat perhatian penuh pemerintah provinsi Maluku. “Perhatian seperti apa, nanti kita pikirkan tapi yang betul-betul hanya yang memberikan kontribusi berprestasi,” jelasnya. (S-20)