AMBON, Siwalimanews – Direktur Universitas Terbuka Ambon Yuli Tirtariandi El Anshori, memperkuat jalinan kerjasama dengan menemui Kapolda Maluku.

Pertemuan keduanya berlangsung di ruang tamu Kapolda, Rabu (11/6) itu, membahas terkait informasi mengenai peluang pendidikan tinggi yang fleksibel dan terjangkau di UT Ambon. Selain itu juga bertujuan untuk memperkuat kerjasama di bidang pendidikan antara UT Ambon dan Polda Maluku.

Dalam pertemuan itu, Direktur UT Ambon Yuli Tirtariandi El Anshori menjelaskan, kerjasama antara UT dan Polri telah berlangsung sejak tahun 2010. Kerjasama ini telah menghasilkan ribuan sarjana yang bekerja di institusi pemerintahan, termasuk TNI dan Polri serta ASN lainnya.

Dalam lima tahun terakhir, sebanyak 700 anggota Polri di Polda Maluku telah berkuliah di UT Ambon, dengan mayoritas memilih jurusan Fakultas Hukum, Administrasi Negara, dan Ekonomi Akuntansi.

Menurutnya, sistem pembelajaran jarak jauh yang diterapkan oleh UT mempermudah anggota Polri dalam menempuh pendidikan tinggi.

Baca Juga: HMI Desak Pemkab dan DPRD Tolak Program Tapera

“Meskipun dihadapkan dengan berbagai tugas dan tanggung jawab atau operasional BKO di luar kota, anggota Polri tetap dapat mengikuti perkuliahan dan ujian secara online dengan memanfaatkan jaringan internet,” ucap Anshori.

Sementara itu, Kapolda menekankan pentingnya pendidikan dalam meningkatkan mutu pelayanan kepada masyarakat.

“Pendidikan sangat penting dalam meningkatkan kualitas dan kompetensi anggota Polri dari semua golongan pangkat, agar semakin profesional dan humanis dalam melayani masyarakat,” ucap Kapolda

Untuk itu, Kapolda mendorong seluruh personel Polda Maluku untuk melanjutkan pendidikan mereka. Hal tersebut merupakan bagian dari pengembangan sumber daya manusia dan bermanfaat bagi karir anggota yang bersangkutan ke depannya.

Kapoldaemgatakan, tantangan saat ini dan ke depan semakin berat dan kompleks ,sehingga diperlukan wawasan,skill dan kompetensi yang semakin baik.

Kapolda juga mendorong  semua anggota Polri, bahkan targetnya seorang Tamtama sekalipun agar dapat mengikuti pendidikan formal pada perguruan tinggi dan meraih gelar sarjana, demi masa depannya dan untuk meminimalisir pengaruh-pengaruh negatif yang tidak bermanfaat dan merugikan.

“Lebih baik manfaatkan gaji dan penghasilan anggota digunakan untuk hal-hal yang positif, seperti menjadi sarjana daripada gaji kalian habis untuk hal-hal atau sesuatu yang negatif dan tidak bermanfaat, bahkan bisa merusak karir dalam tugasmu,” tandas Kapolda.

Dalam pertemuan tersebut juga, melahirkan komitmen untuk melanjutkan komunikasi dan koordinasi dalam waktu dekat guna merealisasikan rencana-rencana yang telah dibahas.

Diharapkan, langkah kerjasama nanti dapat memperkuat hubungan antara UT Ambon dan Polda Maluku serta memberikan dampak positif bagi pengembangan kualitas anggota Polri.(S-10)