AMBON, Siwalimanews – Pemerintah Kota Ambon, menerima penghargaan dari BPJS Kesehatan kategori pratama dalam pencapaian universal health coverage atau UHC.

Penghargaan tersebut diserahkan Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin dan diterima Penjabat Walikota Ambon Dominggus Kaya dalam peringatan satu dekade program JKN-KIS yang digelar di Krakatau Ballroom,Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta, Kamis (8/8).

Walikota dalam rilisnya yang diterima redaksi Siwalimanews, Jumat (9/8) mengaku, penghargaan ini diberikan, karena Kota Ambon telah berhasil mencapai 98 persen kepesertaan BPJS Kesehatan.

“Kita sama dengan target nasional untuk mencapai 98 persen penduduk sebagai peserta BPJS kesehatan dan kita sementara terus bekerja sehingga mungkin lebih naik lagi. sehingga seluruh warga Kota Ambon bisa mendapat akses BPJS,” tulis walikota dalam rilis tersebut.

Walikota mengaku, kebijakan pemerintah melalui BPJS, tak lain adalah lagar masyarakat bisa mendapatkan akses kesehatan secara baik, tanpa ada hambatan finansial, tepat waktu, dan tepat sasaran.

Baca Juga: Pekan Depan Mega Umumkan Balon Gubernur Maluku

“Hal inilah yang ditegaskan oleh Wapres dalam pidatonya saat penyerahan penghargaan itu,” kata walikota.

Untuk itu walikota berjanji, pemkot akan terus berupaya agar semua warga kota mendapatkan akses pelayanan kesehatan dari BPJS, melalui bantuan tanggungan iuran yang dibiayai APBD, juga pemantapan data NIK guna kepesertaan BPJS.

“Masalah yang ditemui ada data penduduk yang tidak sama atau tidak sinkron. Misalnya data dijumpai di warga Ambon ternyata dia dobel dengan orang di Sulawesi, juga ada keluarga yang belum menikah sehingga mereka tidak memiliki kartu keluarga, jadi tidak dapat mengurus kepesertaan BPJS,” ungkap walikota.

Walikota berharap, dengan penghargaan ini, akan memotivasi OPD terkait untuk terus bekerjasama dengan BPJS Kesehatan, sehingga semua warga kota dapat menikmati jaminan layanan kesehatan secara baik.

Turut mendampingi walikota menerima penghargaan tersebut, Asisten III Sekkot Robby Sapulette, Kepala Dinas Kesehatan Wendy Pelupessy dan Kepala Dinas Sosial, Sirjhon Slarmanat.(S-29)