AMBON, Siwalimanews – Longboat yang memuat 11 penumpang alami mati mesin di perairan Pulau Ubur, Kabupaten Maluku Tenggara, Minggu (7/7).

Longboat tersebut diketahui bertolak dari Pulau Tayandu, dengan tujuan Pulau Dullah Laut, Kota Tual, namun di tengah perjalanan, mesin tiba-tiba mati sehingga membuat longboat tidak dapat melanjutkan perjalanan dan terombang ambing di tengah laut.

Informasi terombang ambingnya longboat tersebut sampai ke tim SAR setelah ada permintaan bantuan evakuasi.

“Laporan laka laut tersebut diterima Pos SAR Tual yang merespon cepat laporan tersebut dengan mengerahkan satu unit Rigit Inflatable Boat serta Unsur SAR Gabungan pada pukul 22.45 WIT menuju lokasi kejadian guna melaksanakan Operasi SAR, ” jelas Kepala Kantor SAR Ambon kepada wartawan di Ambon, Senin (8/7).

Setelah dilakukan pencarian, pukul 23.42 WIT, tim SAR Gabungan berhasil menemukan longboat tersebut dan berhasil mengevakuasi seluruh penumpang dalam keadaan selamat.

Baca Juga: Alkatiri Ingatkan Pemprov Fokus Buka Daerah Terisolasi

Selanjutnya seluruh korban dievakuasi menuju ke Pulau Dullah Laut guna diserahkan ke pihak keluarga.

“Seluruh penumpang sudah berhasil dievakuasi dalam kondisi selamat untuk selanjutnya diserahkan ke pihak keluarga,” pungkasnya.

Berikut data korban selamat yang berhasil dievakuasi measing-masing, Ahmad Selmuri (16), Tovik Rumadan (18), Usman Rumadan (70), Lili Djabumona, Ala Rumadan (42), Hasri Selmuri (12), Sarina Rumadan (33), Alif Selmuri (4), Adil Rumadan (16),  Tofan Rumadan (14) dan Wati Selmuri 8 tahun.(S-10)