AMBON, Siwalimanews – Aparat kepolisian diminta untuk lebih meningkatkan pengamanan saat perayaan Natal dan Tahun Baru.

Pasalnya, belajar dari pengalaman dimana perayaan Natal maupun Tahun Baru, biasanya terjadi gangguan kamtibmas di beberapa wilayah. Gangguan-gangguan yang terjadi ditengah masyarakat ini, harus sejak awal diantisipasi oleh aparat kepolisian melalui intelijen.

“Beberapa tahun lalu saat Natal dan Tahun Baru, juga terjadi gangguan kamtibmas, maka ini yang harus diantisipasi sejak sekarang,” pinta Wakil Ketua Komisi I DPRD Maluku Edison Sarimanella kepada wartawan di Baileo Rakyat Karang Panjang, Kamis (19/12).

Menurut Sarimanella, aparat kepolisian harus memperketat peranan intelijen untuk mendeteksi sejak dini daerah-daerah yang berpotensi terjadinya konflik.

Pemetaan terhadap daerah rawan gangguan kamtibmas terjadi, akan menjadi dasar bagi kepolisian untuk mengambil langkah preventif. Perayaan Natal dan Tahun Baru, harus dilewati oleh masyarakat dengan aman dan sukacita, maka menjadi tanggung jawab kepolisian untuk memberikan kenyamanan bagi masyarakat.

Baca Juga: Dispar SBB Gelar Pelatihan Diving bagi ASN

“Komisi I selalu mengingatkan agar peran intelijen untuk mendeteksi daerah rawan konflik itu agar kita bisa melakukan pencegahan dan masyarakat merayakan natal dan tahun baru dengan sukacita,” tandas Sarimanella.

Sarimanella juga minta, semua kelompok dalam masyarakat, khususnya para pemuda agar membantu aparat kepolisian menjaga kamtibmas dengan tidak mengkonsumsi alkohol secara berlebihan yang dapat mengakibatkan persoalan ditengah masyarakat.(S-20)