PIRU, Siwalimanews – Kamar Dagang dan Industri Indonesia, Kabupaten Seram Bagian Barat, menggelar musyawarah kabupaten II tahun 2025.

Muskab II KADIN SBB yang dipusatkan di aula salah satu hotel di Kota Piru, dibuka oleh Pj Bupati Achmad Jais Elly, Jumat (14/2).

Elly saat membuka Muskab itu mengatakan, KADIN merupakan organisasi yang berperan dalam mendorong pergerakan dunia usaha di indonesia, peran tersebut menjadikan KADIN memiliki tanggungjawab untuk perbaikan iklim investasi di tanah air.

Selain itu KADIN SBB merupakan mitra strategis pemerintah dalam mendorong pergerakan dunia usaha di SBB.

“Oleh karena itu, saya mengajak agar KADIN SBB harus lebih responsif terhadap dinamika yang berkembang di masyarakat, agar setiap gerak pembangunan dapat kita optimalkan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah dan Indonesia,” pinta bupati.

Muskab II KADIN SBB yang berjalan dengan tema Sinergitas KADIN SBB Dalam Penberdayaan UMKM dan Peningkatan Perekonomian di Bumi Saka Mese Nusa diharapkan kreativitas dan kerja keras dari KADIN untuk turut serta meningkatkan kualitas pelaku usaha mikro, kecil dan menengah agar lebih berdaya saing dan mampu serta memiliki daya saing serta memberikan penguatan-penguatan pada usaha lokal, sehingga diharapkan mampu memberikan dampak yang signifikan terhadap pergerakan ekonomi daerah.

Ke depannya kata bupati, tantangan yang akan dihadapi oleh pemda adalah, efesiensi anggaran yang sedang dilaksanakan saat ini dibarengi dengan kewajiban mensejahterakan masyarakat yang haram untuk diabaikan.

“Krisis ekonomi yang dapat menyerang dari segala penjuru, maka dengan itu, Pemda SBB berharap peran serta KADIN untuk bersama-sama mendorong pengusaha lokal agar mampu bersaing di tingkat global, serta dapat merangkul lebih banyak kalangan pengusaha untuk mau berinvestasi di SBB, sehingga diharapkan mampu memberikan dampak positif di sektor perekonomian,” ucap bupati.

Menurut bupati, peran KADIN sangat strategis dalam merangkul para pegiat usaha di daerah ataupun nasional. Untuk itu ia himbau kepada jajaran kepengurusan KADIN SBB, agar melakukan penguatan internal, yaitu memperkuat kualitas keanggotaan KADIN sesuai dengan kualifikasi dan standar yang telah ditentukan.

Kemudian melakukan penguatan ekstrenal, yaitu memperkuat kualitas pengusaha lokal dalam bidang skill dan kemampuan memperluas pasar serta melakukan penguatan profesional, yakni mampu menjalin kemitraan dengan berbagai penggerak ekonomi lainnya.

“Dengan demikian, harapan saya KADIN mampu menciptakan iklim usaha yang sehat di SBB dan selaku Pj bupati, saya ucapkan terima kasih kepada panitia penyelenggara Muskab KADIN SBB semoga kegiatan ini mampu memberikan dampak positif di masa yang akan datang,” tandas bupati.(S-18)