AMBON, Siwalimanews – Setelah sebulan dilantik oleh Presiden Prabowo diistana Negara pada 27 Februari 2025 Gubernur Maluku, Hendrik Lewerissa telah membuat perencanaan untuk membongkar birokrasi di lingkungan Pemerintah Provinsi Maluku.

Siapa-siapakah para pejabat yang akan tergeser dari posisi jabatan yang saat ini diduduki, itu masih menjadi rahasia Ketua DPD Partai Gerindra Maluku itu.

Namun yang pasti mantan anggota DPR daerah pemilihan Maluku itu me­mastikan perombakan birokrasi di lingkup Pemprov Maluku akan segera dilakukan.

Kepada wartawan di Swiss-Belhotel, Selasa (25/3), gubernur memastikan pro­ses perombakan birokrasi akan dilakukan.

“Soal perombakan birokrasi tentu dan kita dalam proses,” ucap Gubernur.

Gubernur enggan mengungkap kapan dirinya akan melakukan peromba­kan birokrasi di lingkungan Peme­rintah Provinsi Maluku, namun yang pasti perombakan akan dilakukan. “Tunggu saja waktunya,” tegas Gubernur.

Gubernur menjelaskan evaluasi terhadap seluruh jajarannya di lingkungan Pemerintah Provinsi Ma­luku akan dilakukan sebagai dasar dilakukan perombakan biro­krasi.

Menurutnya, semua ASN di lingkungan Pemerintah Provinsi Maluku memiliki kesempatan yang sama untuk menduduki jabatan sehingga harus bekerja dengan profesional.

Gubernur menambahkan, untuk menentukan yang akan menduduki jabatan pasti ada assesmen sesuai mekanisme yang dilakukan secara transparan dan akuntabel.

“Pasti tranparansi sesuai meka­nismenya,” jelas Gubernur.

Ditanyakan posisi jabatan mana saja yang akan digeser atau di­ganti, namun gubernur meminta untuk menunggu saja karena pro­ses sementara dilakukan. (S-20)