AMBON, Siwalimanews – Kegiatan Forum Group Discusion (FGD) program Penguatan Ekosistem Kemitraan untuk Pengembangan Inovasi Berbasis Potensi Daerah Provinsi Maluku, digelar Politeknik Negeri Ambon sebagai Konsorsium Maluku, di Hotel Marina, Kamis (18/1).

Ketua Periset, Lenora Leuhery dalam sambutannya sekaligus membuka FGD tersebut mengatakan, kegiatan ini merupakan lanjutan dari kegiatan yang dilakukan sebelumnya yaitu Kick Off daerah yang berlagsung di bulan Desember 2023.

“Pada kegiatan Kick Off, kita telah memperoleh gambaran tentang potensi daerah yang akan menjadi focus program ini yaitu pariwisata dan perikanan dan juga bidang lainnya yang menjadi potensi pengembangan di daerah Maluku yang tentunya sangat membutuhkan kolaborasi pihak-pihak terkait,” jelasnya.

Dikatakan, pihak-pihak terkait itu seperti Dinas Pendidikan, dunia usaha industri, asosiasi industry maupun profesi dan bahkan media cetak dan elektronik untuk menciptakan inovasi yang berbasis pada kebutuhan dan potensi daerah.

“Kuncinya adalah adanya kolaborasi antar pemangku kepentingan di daerah ini yang bertujuan untuk menghasilkan luaran yaitu Policy Brief/Policy Paper,” katanya.

Baca Juga: Alkatiri: Puluhan Tahun tak Ada Penataan Air Bersih di Pulau Geser

Dijelaskan, Policy Brief/Policy Paper mencakup analisis komprehensif dari workforce planning dan innovation planning yang bermuara pada terciptanya klister inovasi yang selaras dengan potensi keunggulan serta kebutuhan pembangunan daerah Maluku.

“Kegiatan hari ini, kita duduk bersama untuk mewujudkan hal dimaksud Dimana work force planning dan innovation planning akan kita tentukan dan hasilkan secarabersama untuk Provinsi Maluku,” ujarnya.

Diharapkan, semoga kegiatan ini dapat berjalan dengan baik dan apa yang diharapkan bagi pengembangan daerah ini dapat dicapai untuk memberikan kontribusi positif bagi Provinsi Maluku.

“Kami mengharapkan adanya sumbangan pikiran dan ide-ide brilian dari peserta sebagai inovasi Solusi bagi semua isu-isu yang dapat menjadi focus pengembangan daerah secara komperhensip,” pinta Leuhery.

Untuk diketahui, Politeknik Negeri Ambon dan Politeknik Perikanan Negeri Tual dipercayakan oleh  Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) sebagai pengampuh program Penguatan Ekosistem Kemitraan untuk Pengembangan Inovasi Berbasis Potensi Daerah Provinsi Maluku tahun 2023.

Kegiatan kolaborasi yang dibiayai langsung oleh Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) ini merupakan cikal bakal terbentuknya tim kordinasi daerah vokasi (TKDV), dimana tim ini yang akan meramu sedemikian rupa potensi daerah mulai dari SDM dan SDA bersama akademisi vokasi, dunia usaha dan dunia industri. (S-08)