BULA, Siwalimanews – Minimnya anggaran yang didapat, banyak lokasi pariwisata di Kabupaten Seram Bagian Timur belum mampu dikelola dengan baik oleh pemerintah daerah.

Sekitar 11 destinasi wisata mulai dari Pantai Gumumae, Danau Sole di Negeri Amarsekaru, Kecamatan Pulau Gorom, Pantai Mangrove di Desa Kwamor, Kecamatan Seram Timur, Pulau Akat di Kecamatan Tutuk Tolu.

Selanjutnya ada Tanusan Geser di Kecamatan Seram Timur dan Pulau Neden serta Koon di Kecamatan Pulau Gorom dan masih banyak lagi.

Sampai saat ini baru Pantai Gumumae yang betul-betul menjadi perhatian untuk dikelola,” terang Pelaksana Tugas Kadis Pariwisata SBT Ilham Hoedrawi dalam rilis yang diterima Siwalima, Jumat (7/2).

Ia mengaku Objek wisata di SBT rata-rata adalah wisata bahari yang menawarkan pemandangan yang indah dan unik.

“Kemampuan keuangan yang dialokasikan kepada Dinas Pariwisata memang masih terbatas,” ujarnya.

Lanjutnya objek wisata sangat potensial untuk dikembangkan tetapi diperlukan pembangunan infrastruktur pendukung juga dukungan masyarakat.

“Kita punya destinasi pariwisata memang potensial, cuman kita butuh dukungan infrastruktur, kemudian sosial kemasyarakatan pun harus dipersiapkan untuk menerima kunjungan seperti itu,” jelasnya.

Untuk itu ia berharap kedepan Seram Timur dan beberapa lokasi lain bisa diberikan perhatian lebih dalam bidang pariwisata.

“Ada beberapa pulau dan spot selam juga untuk dikembangkan,” ujarnya. (S-27)