AMBON, Siwalimanews – Bandara Pattimura Ambon akan menjadi tempat keberangkatan embarkasi haji antara untuk Jemaah Calon Haji dari Provinsi Maluku.

General Manager PT Angkasa Pura I Vabang Bandara Internasional Pattimura Ambon Shively Sanssouci, dalam rilisnya yang diterima redaksi Siwalimanews, Jumat (31/5) mengatakan, pemberangkatan embarkasi haji antara akan dilaksanakan pada 31 Mei, 2 Juni, dan 4 Juni 2024.

“Sebanyak 1.077 jemaah haji dari Provinsi Maluku akan diberangkatkan dalam tiga kloter, yaitu kloter 27, kloter 30, dan kloter 32, melalui Bandara Pattimura Ambon menuju Makassar, ” tulis Shively dalam rilisnya.

Untuk memastikan kelancaran dan kenyamanan pemberangkatan JCH, maka Bandara Pattimura Ambon telah mempersiapkan fasilitas dan peralatan yang diperlukan. Beberapa langkah yang telah dilakukan antara lain, memastikan keamanan dan sterilisasi JCH serta barang bawaan pada saat boarding melalui Gedung VIP Pemda, berkoordinasi dengan PPIH dan Bea Cukai dan pihak terkait lainnya untuk pemeriksaan bagasi di terminal Kargo, serta memastikan jadwal serta parking stand pesawat udara.

Selain itu, pengawalan bus saat boarding dan koordinasi dengan maskapai serta ground handling untuk kesiapan operasional disisi udara juga telah dipersiapkan dengan baik.

Baca Juga: Marino Komitmen Kembalikan Kejayaan Tinju Maluku

Di Gedung VIP Pemda, flow JCH telah diatur agar berjalan lancar sesuai dengan ketentuan dan prosedur yang berlaku, dengan menyediakan kursi yang cukup, menjaga kebersihan, dan memberikan pelayanan terbaik kepada para JCH.

Peralatan Wall Through Metal Detector dan X-ray juga telah dipastikan berfungsi dengan baik, serta peralatan penunjang lainnya siap digunakan dan telah dicek kesiapannya tiga hari sebelum keberangkatan.

“Langkah-langkah lain yang telah diambil oleh Bandara Pattimura Ambon mencakup, pemantauan dan persiapan proses, fasilitas, dan peralatan sesuai dengan alur JCH dari Gedung VIP Pemda hingga keberangkatan. Bandara Pattimura juga telah menyiapkan kebutuhan operasional seperti 370 kursi, meja pemeriksaan, sistem suara, dan peralatan lainnya,” rinci Shively.

Selain itu, Bandara Pattimura, juga telah berkoordinasi dan menggelar pertemuan dengan PPIH, CIQ, maskapai penerbangan, dan pihak terkait lainnya untuk memastikan kelancaran proses pemberangkatan JCH.

“PT Angkasa Pura I sebagai pengelola Bandara Pattimura Ambon bekerja sama dengan PPIH, Kanwil Kemenag Maluku, pemda, CIQ, maskapai penerbangan, kepolisian, Lanud Pattimura, dan pihak terkait lainnya untuk mendukung kelancaran embarkasi haji antara ini,” tandasnya

Untuk mengantisipasi kemungkinan keterlambatan JCH menuju pesawat akibat keterlambatan dari asrama haji atau proses pemeriksaan yang memakan waktu lebih lama, kata Shively, pengelola Bandara Pattimura akan menyiapkan personel yang standby di asrama haji untuk membantu mengatur keberangkatan JCH menuju bandara.

Maskapai Lion Air juga siap mengakomodasi dan melakukan pengecekan bagasi kabin di Gedung VIP pemda, termasuk menyediakan payung dan kebutuhan lainnya jika terjadi hujan.

“Kami berharap semua pelayanan dan kegiatan penerbangan haji antara Provinsi Maluku dapat berjalan aman dan lancer, serta kita doakan bersama-sama seluruh JCH dapat beribadah secara maksimal dan menjadi haji yang mabrur amiin,” harapnya.

Langkah-langkah yang telah dilakukan ini menurut Shively, merupakan bagian dari komitmen Bandara Pattimura Ambon untuk memberikan pelayanan terbaik, dan memastikan setiap JCH mendapatkan pengalaman perjalanan yang nyaman dan berkesan.(S-10)