AMBON, Siwalimanews – Hari Bhanyangkara menjadi momen berkah bagi sejumlah personel maupun ASN di lingkup Polda Maluku dan Polres jajaran. Tercatat sebanyak 321 personel Polisi termasuk ASN mendapat reward kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi.

Kenaikan pangkat ratusan personel ini dilaksanakan lewat upacara laporan kenaikan pangkat personel Polri periode 1 Juli, dan kenaikan pangkat pegawai ASN Polri periode 1 Februari, 1 April  dan 1 Juni 2024, yang digelar di lapangan apel Markas Polda Maluku, Tantui, Kota Ambon, Minggu (30/6).

321 personel Polri, ASN Polda Maluku dan Polres jajaran, terdiri dari 114 personel Polda Maluku yakni Perwira Menengah (Pamen) 6, Perwira Pertama (Pama) 6, Bintara 87, Tamtama 1 dan ASN sebanyak 14 orang.

Sedangkan kenaikan pangkat di jajaran Polres/ta sebanyak 207 personel diantaranya Pama 8, Bintara 196 dan 3 orang ASN.

Kapolda Maluku Irjen Lotharia Latif dalam sambutannya mengingatkan semua personel agar dapat menjaga institusi Polri dengan sebaik-baiknya. Hindari pelanggaran. Pelanggaran sekecil apapun baik kode etik, disipilin apalagi pidana yang merugikan diri sendiri dan institusi Polri.

“Lakukan tugas sesuai dengan tugas dan tanggung jawab, bina keluargamu dengan baik, Ibu Bhayangkari yang ada di sini juga merupakan bagian dari perjalanan hidup yang juga mendukung keberhasilan anggota sekalian dalam bertugas,” ujarnya.

Pangkat dan jabatan, lanjut  Kapolda, bukan ukuran, tapi bagaimana setiap pribadi agar selalu berbuat yang terbaik terhadap sesama dalam bertugas.

“hormati atasanmu, menghargai rekanmu  dan merangkul anak buahmu serta layani masyarakat dengan penuh ikhlas dan tanggung jawab dengan sebaik-baiknya,” tuturnya.

Orang nomor satu di Polda Maluku ini berharap, momen kenaikan pangkat tersebut dapat dijadikan sebagai bagian dari merefleksikan diri agar ke depan menjadi insan Polri yang lebih baik lagi.

“Saya berharap kenaikan pangkat ini jangan dianggap hanya sekadar rutinitas, ini adalah anugerah dan amanah dari Negara, jadikan ini sebagai refleksi diri dalam perjuangan hidup dan pembinaan karier di Polri,” pintanya.

Dikatakan, kenaikan pangkat yang didapatkan dari negara tentu melalui proses penilaian baik kompetensi kinerja maupun mental dan kepribadian, sehingga dinilai layak mendapatkan pangkat setingkat lebih tinggi sesuai jabatan masing-masing.

Kapolda mengajak seluruh personel untuk terus dan selalu bersyukur seraya meningkatkan kinerja dalan melayani dan melindungi masyarakat.

“Sesuai dengan takdir dan pilihan hidup yang harus kita jalani sebagai anggota Polri , tugas kita memberikan pelayanan yang terbaik ke masyarakat, kita memang belum sempurna tapi komitmen kita terus berusaha memberikan yang terbaik kepada rakyat. Masih ada kritik dan ketidakpuasan masyarakat kepada institusi kita, tapi banyak juga yang telah memberikan simpati dan pujian kepada kinerja dan prestasi kita, jadikan kritik itu sarana untuk meningkatkan kinerja Polri,”ungkap Kapolda.(S-10)