AMBON, Siwalimanews – Dalam sehari jumlah kasus terkonfirmasi positif virus corona di Kota Tual bertambah 15 orang. Selain itu, penambahan juga terjadi pada dua kabupaten dan kota lainnya.

Dengan penambahan 15 kasus pada Minggu (26/7), maka jumlah orang positif terpapar virus corona di Kota Tual sebanyak 32 orang.

“Jumlah yang terkon­fir­masi di Kota Tual seba­nyak 32 orang, dan 3 orang dinyatakan sembuh,” kata Ketua Harian Gugus Tugas Covid-19 Maluku, Kasrul Selang dalam rilis yang diterima Siwalima, Minggu (26/7).

Pasien yang positif dari Tual berdasarkan hasil uji sampel swab yaitu perempuan inisial LNH (24), perempuan inisial SSI (24), perem­puan inisial ISR (26), laki-laki inisial MKA (19), perempuan inisial SDS (31), perempuan inisial J (26), pe­rempuan inisial SML (35).

Kemudian laki-laki inisial FR (27), perempuan inisial IKB (23) perem­puan inisial WOF (29), perempuan inisial MT (25), perempuan inisial HD (57), laki-laki inisial MAL (54), laki-laki inisial LR (33) dan perem­puan inisial L (40).

Baca Juga: Walikota: 29 Juli, RS Siloam Mulai Beroperasi

Selain Tual, penambahan kasus positif juga terjadi di Kota Ambon sebanyak 19 kasus, masing-masing 5 kasus pada Sabtu (25/7) dan 14 kasus pada Minggu (26/7).

Lima orang yang terpapar pada Sabtu, yakni perempuan inisial AFS (38), laki-laki inisial VS (30), perem­puan inisial PH (15), perempuan inisial IH (39), dan perempuan inisial LAS (37).

Kemudian pada Minggu yakni perempuan inisial NLN (32), perem­puan inisial RT (51), laki-laki inisial MAF (4), perempuan inisial LZ (8), perempuan inisial H (54), perempuan inisial ZFL (31), perempuan inisial DRH (41) dan perempuan inisial ME(33).

Selanjutnya perempuan inisial DK (32), perempuan inisial A (35), perempuan inisial ESA (22), laki-laki inisial P (24), perempuan inisial AJN (46), laki-laki inisial SH (29).

“Dengan penambahan ini, jumlah terkonfirmasi di Kota Ambon seba­nyak 692 kasus, 466 sembuh dan 16 meninggal dunia,” terang Kasrul.

Sedangkan di Kabupaten Mal­teng pada Sabtu dan Minggu, pe­nambahan masing-masing satu ka­sus positif.  “Hari Sabtu laki-laki ini­sial FN (53), dan Minggu, yaitu pe­rempuan inisial SAN (38),” jelas Kasrul.

Dengan penambahan 36 kasus se­lama dua hari, maka jumlah kasus po­sitif virus corona di Maluku hingga saat ini sebanyak 1.046 kasus, 634 pasien sembuh dan 21 meninggal dunia.

Pasien Meninggal

Kasrul juga menambahkan, ada satu pasien positif berinisial K (81), meninggal dunia.

Warga Kelurahan Ahusen, Keca­matan Sirimau, Kota Ambon ini dirawat di RSUD dr. M Haulussy. Ia meninggal dunia pada, Jumat (24/7) pukul 20.30 WIT.

Pasien masuk rumah sakit pada Rabu (22/7) dengan keluhan infeksi peradangan pada paru-paru (bron­ko­phenumenia). Kemudian pasien mendapat penanganan medis di ruang IGD, dan meninggal dunia.

Selanjutnya pada Sabtu (25/7) pukul 04.00 WIT, jenazah K dibawa ke TPU Desa Hunuth untuk dimakamkan.

“Pasien yang meninggal ini terkonfirmasi positif Covid-19 dengan nomor kasus 990, proses pemakaman telah dilakukan Sabtu pagi,” ungkapnya.

Pemprov Maluku dan gugus tugas turut berbelasungkawa atas meninggalnya pasien K. “Semoga almarhum mendapat tempat yang layak di sisi Tuhan Yang Maha Esa, dan keluarga yang ditinggalkan selalu diberikan ketabahan,” kata Kasrul.

Kasrul juga menjelaskan, jumlah orang dalam pemantauan (ODP) meningkat, sedangkan pasien dalam pengawasan (PDP) di Maluku tidak mengalami perubahan.

Sampai dengan Minggu 26 Juli, jumlah ODP 453 orang, dimana Kota Ambon yang terbanyak dengan jumlah 442 orang, dan Kabupaten Malteng sebanyak 11 orang. Sedangkan jumlah PDP sebanyak 96 orang. Kota Ambon juga terbanyak, dengan jumlah 93 orang dan Kabupaten Malteng 3 orang. (S-39)