BULA, Siwalimanews – Ketua Bawaslu Kabupaten Seram Bagian Timur Syafiudin Rumbory mengatakan, kegiatan Apel Siaga pemilu merupakan bentuk kesiapan dan komitmen Bawaslu Kabupaten yang bertajuk Ita Wotu dan jajaran dalam mengawasi Pemilihan Umum  tahun 2024.

Tujuannya untuk dapat mewu­jud­kan pemilu yang berintegritas, jujur dan adil.

“Bawaslu menciptakan penga­wasan pemilu yang humanis, penga­wasan pemelihan umum yang tema­tik, kesiapan jajaran Pemilihan Umum termasuk perlengkapan apa saja yang harus dibawa saat melakukan pengawasan kampanye,” ungkap Rumbory, dalam sambutannya saat gelar apel siaga dan kampanye da­mai, yang berlangsung di halaman Gedung Serbaguna Dinas Keseha­tan. Selasa (5/12).

Dikatakan, kehadiran jajaran pengawasan pemilu di tempat ke­giatan kampanye nanti, bukan cara untuk mencari pelanggaran atau kesalahan dari pada peserta pemilu. Namun memastikan tidak ada pelanggaran pada saat pelaksanaan kampanye dengan mengedepankan upaya dan fungsi- fungsi pencegahan.

Dalam menghadapi tahapan krusial yang sudah dimulai pada tanggal 28 November sampai 10 Februari tahun 2024 mendatang, dirinya meminta kepada seluruh pengawas pemilu di tingkat kecamatan bahkan sampai di tingkat desa, agar memiliki pemahaman yang matang tentang regulasi yang berkaitan dengan tahapan kampanye. Dan meningkatkan koordinasi antara pengawas pemilu baik di tingkat kecamatan maupun sampai di tingkat desa.

Baca Juga: KPU Tetapkan Lokasi Terlarang Pemasangan APK

Setiap pengawas pemilu, lanjut dia, mulai dari tingkat desa, kecamatan sampai kabupaten tanpa terkecuali wajib melakukan langkah- langkah pencegahan dan menekan potensi pelanggaran. Mengoptimalkan pengawasan dan merekam ke dalam alat kerja panwaslu.

“Saya meminta kepada jajaran pengawas pemilu tingkat kecamatan sampai di tingkat desa, agar untuk maksimal dalam melakukan kerja- kerja pengawasan dalam rangka mengawasi tahapan kampanye sedang berlangsung,” katanya.

Bupati SBT Mukti Keliobas dalam sambutan yang dibacakan Asisten I Sekda Seram Bagian Timur AIT Wokanubun mengatakan, Apel Siaga kampanye pada hari ini dengan tujuan untuk mempersiapkan pelaksanaan pengawasan tahapan kampanye pemilu tahun 2024 untuk memastikan kesiapan jajaran pengawas Pemilu se- Kabupaten SBT dalam mencegah serta menindak pelanggaran di tahapan kampanye nanti.

“Ada beberapa potensi kerawanan dalam tahapan kampanye yang harus diawasi untuk diantisipasi diantarnya black Campaing atau kampanye hitam di media sosial dengan menyebarkan informasi bohong, hoax dan isu sara. Selain itu, juga adanya indikasi politik uang dalam kampanye, keterlibatan serta mobilisasi ASN, TNI/Polri serta potensi dan pelanggaran lainnya,” ungkapnya

Bupati mengaku, seluruh bentuk pelanggaran kampanye ini agar mendapatkan perhatian dan menindak secara tegas oleh Bawaslu Seram Bagian Timur karena dapat merusak proses demokrasi dan mencederai prinsip- prinsip keadilan.

“Semoga kegiatan pada hari ini bermanfaat bagi kita semua dan dapat kita jadikan sebagai bahan pembelajaran. Kami sangat mengharapkan agar partisipan seluruh stakeholder dan lapisan masyarakat untuk turut serta secara proaktif mendukung dan mensukseskan terhadap penyelenggaraan pemilihan tersebut di tahun 2024,” ujarnya.

Kata bupati, guna menghasilkan pemerintah yang demokratis dan lebih baik, dalam rangka menentukan pemimpin yang sesuai dengan harapan masyarakat Republik Indonesia dan khususnya masyarakat Kabupaten SBT

“Kami berharap agar Bawaslu Seram Bagian Timur beserta jajaran Panwascam kelurahan/desa untuk dapat mempersiapkan upaya konkrit guna memastikan tahapan kampanye berjalan dengan sesuai dengan aturan yang berlaku,” harap bupati.

Sementara Wakapolres SBT Kompol M. Musaat menambahkan, tak henti- henti kita tentu hampir sama dengan dari pihak TNI pada prinsipnya kami siap mengamankan Pelaksanaan pesta demokrasi.

“Dan tentunya dengan ajang silaturahmi ini, kami berharap juga pada saat pelaksanaan pemilu nantinya pada seluruh aparat terkait untuk tidak main- main. Kita berdiri tegak sesuai dengan aturan dan mekanisme yang sudah digariskan oleh negara kita,” ungkapnya.

Dirinya berharap tentu dari masyarakat itu ada yang punya kewenangan dengan kewenangan ini mari berdiri, tegak lurus jangan memihak.

“Saya tahu bahwa saudara/saudari kita yang ada di depan ini tim Bawaslu melalui seleksi yang cukup. Dan alhamdulillah hari ini berada di depan saya merupakan putra/putri terbaik dan diberikan kewenangan dan Rahmat dan hidayah oleh Allah SWT termasuk saya Insa Allah kita bersama-sama,” katanya.

Dalam pelaksanaan pesta demokrasi ini, dirinya mengajak masyarakat untuk tidak saling bermusuhan.

“Walau berbeda pilihan jangan saling bermusuhan, karena sesungguhnya ini demi masa depan yang kita cintai,” katanya.

Musaat juga mengingatkan, kepada seluruh ketua-ketua partai politik agar melalui jalur yang sudah ditentukan. Kita hindari provokasi, menghindari pelanggaran- pelanggaran yang ada karena pada saat ini berikrar dengan tema yang begitu indah deklarasi damai.

“Deklarasi damai bukan sekedar slogan untuk hari ini saja, tapi damai untuk seterusnya bagi generasi muda kedepan kita ini menjadi contoh sehingga pelaksanaan bila selesai dapat kita di kenang dan kita dihormati, karena memang kita tidak berpihak dan tidak bermain dalam pelaksanaan demokrasi yang nantinya akan di selenggarakan,” pungkasnya.

Turut hadir,  Wakapolres Seram Bagian Timur Kompol M. Musaat, TNI/Polri Ketua Bawaslu SBT Syafiudin Rumbory, Kordiv Data KPUD SBT Amnun Naqib, mewakili Bupati Asisten I Sekda Seram Bagian Timur AIT Wakonubun, pimpinan Partai Politik, para PKD, dan OKP SBT.(S-27)