NAMLEA, Siwalimanews –  Dali Fahrul Syarifudin dan Muhlis Mahtelu resmi dipercayakan memimpin DPC PPP Kabupaten Buru dan Buru Selatan.

Keduanya dipilih dalam musyawarah cabang gabungan DPC PPP Buru dan Buru Selatan yang mulai berlangsung sejak, Selasa (28/12) tengah malam hingga berakhir pada Rabu (29/12) sore yang langsung ditutup Ketua DPW PPP Maluku Aziz Hentihu.

Untuk DPC PPP Kabupaten Buru, Dali Fahrul Syarifudin dipercayakan menjadi ketua,  didampingi Bambang Langlangbuana sebagai sekretaris dan Ode Fenti sebagai bendahara.

Sedangkan di Kabupaten Bursel, Muhlis Mahtelu dipasangkan dengan Said Ahmad Ode sebagai sekretaris dan La Ode Ariudin sebagai bendahara.

Sementara komposisi kepengurusan lengkap untuk kedua DPC baru akan disusun hari ini, Kamis (30/12) dalam rapat formatur bersama OKK DPW PPP Maluku.

Hentihu dalam sambutannya saat menutup Muscab gabungan itu, kembali mengingatkan kepada para pengurus tentang target DPW PPP untuk menambah perolehan kursi di DPRD kabupaten/kota se Maluku pada pileg 2024 nanti.

Target itu harus dicapai oleh seluruh DPC PPP, termasuk DPC Buru dan Bursel yang menargetkan 5 dan 3 kursi.

“Kalau pileg 2024 nanti cuma tiga kursi di DPRD Buru dan dua kursi di Bursel, maka ketua dan pengurus terpilih dinilai gagal menambah perolehan kursi. Berarti saya sebagai ketua DPW dan Rofik Afifudin sebagai sekretaris juga gagal, dan itu kalian pasti dievaluasi dan insya Allah ke depan harus jauh lebih baik,” tegas Henituhu.

Untuk itu, Hentihu menaruh harapan kepada pengurus DPC PPP yang baru terpilih, agar ke depan harus jauh lebih baik dari dirinya dan rekan-rekan lainnya yang pernah memimpin PPP di Buru maupun Bursel.

Hentihu pada kesempatan itu juga menyinggung tentang konsolidasi PPP di seluruh cabang se-Maluku yang hawanya sangat positif, dimana semangat juang militansinya sangat tinggi.

“Dengan situasi seperti itu, saya pastikan PPP akan mampu berbuat yang terbaik di Pileg kabupaten/kota nanti. Kalian catat apa yang beta sampaikan, kita saat ini baru dua kursi, beta dan pak sekwil. Insya Allah di Pileg mendatang minimal empat kursi,” tandas Hentihu.(S-31)