PENJABAT Bupati Seram Bagian Barat (SBB) Andi Chandra As’adudin berharap Kirab Budaya Desa Waihtu Kecamatan Kairatu dikembangkan dan rutinitas dilakukan.

Hal ini disampaikan Pejabat Bupati SBB dalam sambutannya yang dibacakan Asisten I Setda SBB Suleman Kibas saat mengahadiri Kirab Budaya dalam rangka Hari Ulang Tahun Desa Waihatu ke – 49, baru-baru ini.

Menurutnya, Pagelaran Kirab Budaya Waihatu sekaligus pagelaran pentas seni budaya  bekerjasama dengan Dinas Pariwisata SBB ini sangat mendapat perhatian baik dari pemerintah daerah.

Dikatakan, dengan potensi budaya ini dapat dikelola dengan baik dalam mengambanggkan industri wisata lokal.

“Selaku pemerintah daerah kami akan mendorong dalam penegembangan seni budaya”, tegasnya.

Baca Juga: Indey Ajak  Semua Pihak Sukseskan Pemilu

Dijelaskan, dengan seni budaya ini dapat mendorong potensi- potensi yang ada demi peningkatan perekonomian masyarakat.

Kata Bupati, harus menjaga dan mengembangkan budaya yang lebih baik melalui Dinas Pariwisata, karna budaya lokal harus dikembangkan, sebab Waihatu merupakan sektor pertanian yang semakin maju dan meningkat sehingga perlu diperhatikan agar terkenal.

Pemerintah daerah sangat mengapresiasi kegiatan kirab budaya Desa Waihatu, ungkapnya, pihaknya juga berkomitmen memperbaiki insfrastruktur jalan di wilayah Waihatu khususnya disektor pertanian.

“Atas nama Pemerintah Kabupaten, saya sangat mengapresiasi kepada Kepala Desa Waihatu dan masyarakat yang telah menjadikan Desa sebagai desa wisata dalam sektor pertanian,” ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama, lanjut Kibas, meminta Dinas Pariwisata untuk memperhatikan obyek pariwisata di wilayah Waihatu. agar dapat merawat dengan baik sehingga obyek khusunya sektor pertanian dapat berkembang lebih baik lagi sehingga masyarakat hidup sejahtera.

Selain itu Kepala Desa Wai­-hatu Suparman mengungkap­kan, digelarnya kirab budaya di Desa Waihatu tersebut sekaligus merayakan Hari Jadi Waihatu ke-49. Di samping itu juga bertujuan mengangkat kebudayaan di Kabupaten SBB.

“Kirab budaya ini diikuti oleh seluruh masyarakat Waihatu. Kami berharap melalui kegiatan kirab budaya ini dapat menumbuhkan kecintaan masyarakat terhadap kebudayaan di SBB. Selain itu, juga menambah kecintaan masyarakat terhadap bangsa dan negara Indonesia terlebih khusunya di Bumi Saka Mese Nusa,” cetusnya.

Kata dia, cita-citanya  ingin menjadikann Waihatu menjadi Desa Inspirasi dan Wisata bagi masyarakat, khusunya di sektor pertanian. Lanjutnya, kegiatan kirab budaya ini rutinitas dilaku­kan, karena dengan kirab budaya ini juga para petani dapat mening­katkan ekonomi masyarakat.

Ditambahkan, masyarakat Waihatu hidup dua komunitas Islam dan Kristen, masyarakat saling bergandeng tangan dan mejaga kerukunan antar umat beragama. Atas kerja sama sehingg desa Waihatu dan sekitarnya aman dan tentram dan damai. (S-18)