AMBON, Siwalimanews – Perayaan Dies Natalis ke-61, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (Fisip) Unpatti terus berkarya menuju pemantapan. Salah satunya dengan perolehan akreditasi A untuk program studi (prodi) Administrasi Negara.

“Disaat perayaan ulang tahun ke-61 ini, kita diberikan limpahan berkat karena Prodi Administrasi Negara dinyatakan terakreditasi A, menyusul Prodi Sosiologi yang sebelumnya sudah terakreditasi A pada tahun 2018 dan Prodi Ilmu Peme­rintahan yang terakreditas B ditahun 2019 sementara Prodi Ilmu Komunikasi masih berada dalam pengumpulan doku­men untuk divisitasi,” ungkap Dekan Fisip Unpatti, Tonny Pariela, dalam laporannya saat Rapat Senat Terbuka Luar Biasa dalam rangka Dies Natalis ke-61 Fisip Unpatti, yang berlangsung secara virtual di Kampus Fisip Unpatti, Senin (5/10).

Dijelaskan, keberhasilan Prodi Administrasi Negara yang terakreditasi A merupakan hasil kerja keras dari ketua prodi, tim borak dan seluruh dosen Administrasi Negara serta tenaga kependidikan termasuk gugus jaminan mutu.

“Pencapaian status akreditasi A tersebut semakin menegaskan  bahwa Allah menyertai kita dalam mewujudkan impian obsesi kita Fisip bermutu semakin terlihat jelas. Oleh karena itu sesuai dengan tagline Dies Natalis kita berkarya menuju pemantapan maka kedepan saya mengajak kita semua untuk  terus bekerja untuk memastikan bahwa dasar yang telah kita letakan hingga saat ini akan terus dipertahankan dan dimantapkan,” ujarnya.

Terlepas dari sejumlah keberhasilan yang telah dicapai, kata Pariela, secara jujur maka harus juga melakukan otokritik, menilai secara objektif hal-hal yang mungkin dianggap sebagai kekurangan.

Baca Juga: Bangun Proyek Fisik, TNI-Polri Hadapi Medan Terjal

Ia membeberkan, di bidang akademik, pihaknya sudah merencanakan dua prodi baru yaitu Prodi Kepariwisataan dan Prodi Ilmu Politik tetapi hingga kini belum sempat terealisasi meskipun persiapan kearah itu sudah dilakukan.

“Diharapkan dengan persiapan yang lebih matang pengembangan prodi dapat dilakukan di tahun 2021 mendatang,” harapnya.

Tentang penelitian, kata dia, harus diakui sudah banyak penelitian yang telah dilakukan oleh para dosen dengan menggunakan dana yang disediakan oleh fakultas namun belum cukup baik hasil penelitian yang dipublikasi dalam jurnal baik secara nasional maupun internasional

Demikian halnya masih terbatasnya akses untuk pemanfaatan sumber pendanaan lain di luar fakultas sementara itu pengabdian kepada masyarakat tampaknya masih kurang diminati kecuali dalam tahun 2020 ini dimana Fisip berkolaborasi dengan Fakultas Kedokteran atas nama Unpatti bekerja sama dengan Pemkot Ambon dengan Tema : Penanggulangan Covid-19 Berbasis Komunitas.

“Dalam tahun-tahun mendatang diharapkan kita bersama dapat membangun sistem yang bisa menyeimbangkan kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat sekaligus mendorong publikasi-publikasi yang dilakukan,” pinta Pariela.

Rektor Unpatti, MJ Saptenno dalam sambutannya mengatakan, diusia yang ke-61 tahun ini, banyak sekali kemajuan-kemajuan yang telah dicapai baik dalam tata kelola organisasi maupun kegiatan-kegiatan yang lain baik pendidikan maupun pengabdian masyarakat yang dilaksanakan secara profesional dan proporsional sehingga Fisip Unpatti telah menunjukan jati dirinya sebagai salah satu lembaga pendidikan tinggi yang berkembang seiring dengan perkembangan ilmu dan tekonogi.

“Saya juga mengucapkan selamat atas diperolehnya akreditasi A untuk prodi Administrasi Negara, saya memberikan apresiasi yang tinggi kepada dekan dan semua pimpinan maupun semua pihak yang terlibat dalam proses ini, karena memang dalam kondisi pandemi covid-19 namun bisa mengelola secara baik dan proses belajar mengajar juga berjalan secara virtual menujukan bahwa kita semua peduli terhadap lembaga ini dan mau berkoban baik pikiran, tenaga mungkin juga finansial untuk bagaimana mau membenahi prodi ini  kedepan,” tandasnya.

Dalam Rapat Senat Terbuka Luar Biasa dalam rangka Dies Natalis ke-61 Fisip Unpatti juga dilakukan orasi ilmiah oleh Tontji Soumokil.

Kemudian dilanjutkan dengan pemotongan kue ulang tahun oleh Ketua Dharma Wanita, Ny Lucia Izaac/Pariera dan penyerahan penghargaan bagi dua pegawai yang akan memasuki purna bhakti dan lima cleaning service. (S-16)