PIRU, Siwalimanews – Ratusan warga masyarakat menghadiri tradisi antar dulang oleh masyarakat Dusun Talaga Piru, Desa Piru, Kecamatan Seram Barat, dalam menyambut 7 Syawal.

Kegiatan dihadiri Wakil Gubernur Ma­luku Barnabas Orno, Dan­lantamal IX Ambon, Anggota DPRD Maluku dan kabupaten serta OPD, Sabtu (29/4).

Pantauan Siwalima,  perayanaan kali ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya dimana ada penampilan Cakalele dan tari-tarian. Sedangkan untuk prosesi antar dulang sendiri disediakan 15 dulang yang terbuat dari kora-kora yang berbetuk masjid.

Dulang yang didalamnya ada makanan dihantar oleh masyarakat diiringi dengan tarian hadrat oleh pemuda Talaga Piru ke masjid.

Kepala Dusun Talaga Piru La Tanine mengungkapkan, rasa terima kasih kepada masyarakat yang hadir khususnya Wakil Gubernur Barnabas Orno dan pejabat bupati dan rombongan.

Baca Juga: Khitanan Massal Diikuti 15 Anak

“Prosesi adat antar dulang ini telah dilakukan semenjak tahun 1942 sampai sekarang,” terangnya.

Setelah dulang diantar serta diarak menuju masjid. Para santri diwajibkan menari serta melan­tunkan ayat-ayat suci Al-Quran. Sementara itu Pejabat Bupati Andi Chandra Asaduddin dalam sambutan yang dibacakan Kepala Kesbangpol Saban Patty mengatakan, tradisi antar dulang merupakan icon SBB.

“Ini jadi icon budaya ini daerah dan Dinas Pariwisata siap mengawal dan mengembangkan menjadi salah satu wisata adat di Bumi Saka Mese Nusa,” tandasnya.

Danlantamal Hadir

Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut IX Ambon Brigjen TNI Said Latuconsina menghadiri tradisi antar dulang di Dusun Talaga Piru, Sabtu (29/4).

Danlantamal memberikan apre­siasi atas kegiatan ini dan terkesan kepada masyarakat Talaga Piru Desa Piru yang melestarikan adat budaya antar dulang.

“Saya sangat bangga kepada seluruh masyarakat Telaga Piru yang telah melestarikan budaya dan mensukseskan acara ini dengan baik,” ujarnya. (S-18)