BULA, Siwalimanews – Wakil Ketua Umum Pengurus Besar Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia Sandri Rumanama minta, agar kursi Kepala Badan Nasional Narkotika Provinsi  Maluku segera dijabat oleh  pejabat yang definitif.

Pasalnya, masalah narkoba merupakan ancaman bagi masa depan bangsa, sehingga kebijakan strategis untuk penanganan narkoba di Maluku perlu harus dituntaskan. Salah satunya adalah mengisi kekosongan jabatan Kepala BNNP Maluku.

“Ini sangat berdampak pada kebijakan strategis suatu instansi pemerintah jika belum ada pejabat definitif, apalagi ini sudah berbulan bulan sejak ditinggalkan Brigjen Pol Rohmad Nursahid, pada 8 Juni 2023 yang lalu,” tulis Rumanama dalam rilisnya yang diterima redaksi Siwalimanews, Jumat (8/9)

Ia mengaku, sejak kursi orang nomor satu di BNNP Maluku ditinggal Brigjen Rohmad Nursaid hingga saat ini jabatan itu belum terisi, sehingga memberikan dampak pada kebijakan strategis penangan narkoba di Maluku.

“Pak Kapolri dan Pak Kepala BNN agar segera mengisi jabatan ini, kasihan generasi muda di Maluku ada dalam ancaman besar dari bahaya laten penyalahgunaan narkoba,” ungkapnya.

Baca Juga: Salmon: Tuntutan Mantan Raja Abubu Berbau Dendam

Untuk itu dirinya minta agar Kapolri ataupun Kepala BNN untuk segera menunjuk salah satu personel yang dianggap memiliki kemampuan yang baik untuk mengisi jabatan tersebut.(S-27)