AMBON, Siwalimanews – Anggota Komisi III DPRD Provinsi Maluku Anos Yermias mendesak Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat untuk membangun infrastruktur pencegahan bencana banjir yang terjadi di Desa Lorwembun, Kecamatan Kormomolin, Kabupaten Kepulauan Tanimbar.

Desakan ini disampaikan Yermias kepada wartawan di ruang rapat Fraksi Partai Golkar DPRD Maluku, Selasa (27/9) merespon aduan masyarakat Desa Lorwembun terhadap persoalan banjir yang belum tertangani hingga saat ini.

Desa Lorwembun Kecamatan Kormomolin Kabupaten Kepulauan Tanimbar, merupakan salah satu daerah yang setiap tahunmya menjadi langganan banjir, akibat dari sendimen yang sudah cukup tinggi dan saluran.

Terhadap keluhan masyarakat desa ini, pihaknya langsung melakukan on the spot dan ternyata daerah aliran sungai di desa tersebut memerlukan penanganan dari Dinas PUPR Maluku dengan membangun infrastruktur talud maupun pembenahan terhadap saluran.

“Saya sudah lihat langsung, ternyata memang kondisi sungai di Desa Lorwembun sudah sangat parah dan membutuhkan penanganan dari Dinas PUPR Maluku,” ujar Yermias.

Baca Juga: Kebijakan PIT Beri Peluang ke Investor Manfaatkan Zona Indsutri

Untuk merealisasikan penanganan banjir kata Yermias, maka masyarakat Desa Lorwembun sangat berharap Pemerintah Provinsi Maluku dapat mengintervensi program dalam APBD tahun 2023.

Apalagi, peristiwa banjir di Desa Lorwembun bukan baru terjadi tahun ini, melainkan telah terjadi  sejak tahun 1970, dan selama ini tidak ada penanganan dari pemerintah daerah.

“Itulah kami sangat berharap dapat diakomodir dalam APBD 2023 agar masalah banjir langganan ini dapat tertangani,” harap Yermias.(S-20)