AMBON, Siwalimanews – Guna melengkapi Rancangan Awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi Maluku Tahun 2022, Pemerintah Provinsi Maluku meminta masukan dari semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Gubernur Maluku Murad Ismail dalam sambutannya yang dibacakan Sekda Kasrul Selang mengatakan, penyusunan RKPD Tahun 2022 merupakan rencana tahunan yang merujuk pada RPJMD Provinsi Maluku yang telah memasuki tahun ketiga. Sebagaimana diketahui, sejak Maret 2020 hingga saat ini, pandemi Covid-19 masih berlangsung. Hal ini tentu berdampak pada pencapaian target perencanaan dan penganggaran pembangunan, dimana masih difokuskan pada pemulihan kesehatan serta pemulihan sosial ekonomi masyarakat.

“Meskipun demikian, saya perlu ingatkan kepada semua pimpinan perangkat daerah agar tetap konsisten dengan RPJMD dalam perencanaan Tahun 2022,” kata Kasrul ketika membuka Forum Konsultasi Pulibk RKPD tahun 2022 di lantai 7 Kantor Gubernur, Rabu (17/2)

Sekda menjelaskan, pertumbuhan ekonomi daerah Tahun 2020 kumulatif tumbuh negatif 0,92 persen. Masih lebih tinggi dibandingkan dengan nasional yang mencapai negatif 2,07 persen. Sementara itu inflasi Maluku secara tahunan pada Desember 2020 tercatat 0,21 persen lebih rendah dari inflasi nasional 1,68 persen.

Pemulihan ekonomi dan penanganan Covid-19 akan dilakukan secara bersama-sama. Saat ini, kasus positif harian di Maluku menunjukkan penurunan sejak November 2020. Terus turun hingga Januari 2021.

Baca Juga: Musrenbang Jadi Landasan Pembangunan Daerah

“Karena itu upaya untuk pencegahan dan penanganan Covid-19 akan terus dilakukan termasuk memastikan pemberian vaksin bagi penerima di semua kabupaten/kota,” jelasnya.

Sehubungan dengan pelaksanaan forum konsultasi ini, ia berharap, agar penyusunan RKPD dapat difokuskan pada kondisi aktual yang sedang dihadapi, yakni upaya pemulihan kesehatan dan sosial ekonomi dampak Covid-19, serta tetap memberikan prioritas sesuai dengan arahan RPJMD Maluku.

“Kepada semua peserta, saya harapkan dapat memberikan saran dan masukan dalam penyusunan perencanaan RKPD Tahun 2022,” harap Sekda.

Untuk diketahui, Kepala BPS Asep Riyadi, Kepala Bappeda Anton Lailossa dan Ketua DPRD Maluku Lucky Wattimury hadir sebagai narasumber. Sementara Asisten III Perekonomian dan Pembangunan Setda Maluku Ismail Usemahu, bertindak sebagai Moderator.

Forum yang berlangsung selama sehari itu diikuti 50 peserta secara tatap muka dan 150 orang secara virtual. Para peserta ini terdiri dari perwakilan unsur stakeholder yang diundang, perangkat daerah lingkup Pemprov Maluku, perguruan tinggi/swasta, tim ahli gubernur, tokoh masyarakat/agama, ormas/LSM dan lainnya.

Juga dihadiri para Staf Ahli Gubernur, Asisten, Kepala Perangkat Daerah Lingkup Pemprov Maluku, Pimpinan Instansi Vertikal/BUMD/Organisasi Profesi/Lembaga Swadaya Masyarakat dan undangan lainnya.  (S-39)