PIRU, Siwalimanews – Pemerintah Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) menggunakan sistem  kerja dengan cara live video converse untuk mencegah wabah corona virus disease (Covid-19).

Uji live video converse dihari pertama ini saat pemerintah daerah menggelar rapat Forum Perangkat Daerah (FPD) dalam hal persiapan Musrembang Kabupaten yang berlangsung di ruang rapat yang berbeda-beda di kantor Bupati  Kamis (26/3).

Rapat FPD kali ini dihadiri oleh Bupati Moh. Yasin Payapo, Wakil Bupati Timotius Akerina, Kepala Bappeda Samdin Silawane, beberapa  Kepala SKPD, Camat se- Kabupaten SBB.

Rapat ini dilaksanakan dan dikemas dalam bentuk live video converse disetiap ruangan yang berbeda. Kegiatan yang terlaksana di Kantor Bupati SBB tersebut itu terbagi dalam empat ruangan.

Bupati Moh. Yasin Payapo, dalam sambutannya mengatakan, rapat kali untuk persiapan Musrembang kabupaten yang dikemas dalam bentuk video converse tersebut, guna menjawab arahan Mendagri, Bappenas dan Pemerintah Provinsi Maluku, dalam menyikapi penyebaran wabah virus Corona.

Baca Juga: Disperindag Ancam Berikan Sanksi Tegas

“Tema kerja Pemkab SBB Tahun 2021 adalah, pengembangan kompetensi SDM, infrastruktur dan nilai tambah potensi ekonomi lokal, untuk penurunan angka kemiskinan dan kesenjangan antar wilayah,” ujarnya.

Dijelaskan, ada tujuh yang menjadi prioritas daerah yakni, satu, pengembangan kapasitas SDM, melalui peningkatan akses dan kualitas layanan pendidikan dan kesehatan. Dua, pemberdayaan masyarakat untuk peningkatan pertumbuhan ekonomi yang berkualitas. Tiga, peningkatan produktivitas sektor-sektor unggulan daerah. Empat, peningkatan infrastruktur dan konektivitas antar wilayah. Lima, Peningkatan kualitas lingkungan hidup dan mitigasi bencana. Enam, peningkatan pengelolaan pemerintahan yang transparan dan akuntabel dan ketujuh, membudayakan nilai-nilai agama dan budaya lokal dalam kehidupan bermasyarakat.

“Penyelenggaraan ini merupakan momen yang strategis, untuk mengkoordinasikan rencana pembangunan yang mampu menjawab isu-isu strategis sehingga perangkat daerah harus mampu menyusun perencanaan yang terintegrasi dan mampu menjawab permasalahan dan tantangan yang dihadapi Pemda,” katanya.

Kata dia, tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menyelaraskan program dan kegiatan perangkat daerah dengan usulan program dan kegiatan, hasil Musrembang RKPD di kecamatan serta menye­laraskan pendanaan program dan kegiatan prioritas berdasarkan pagu indikatif untuk masing-masing perangkat daerah.

“Kegiatan ini, diharapkan dapat menghasilkan rencana kerja perangkat daerah yang memuat kerangka regulasi dan kerangka anggaran perangkat daerah. Hasil kesepakatan ini juga dapat dituangkan dalam berita acara forum perangkat daerah,” katanya.

Bupati menghimbau, kepada seluruh masyarakat SBB, untuk tetap tenang. Namun, lebih meningkatkan kewaspadaan serta menjaga kebersihan dan kesehatan diri.

“Kesehatan sangatlah penting, diantaranya sering member­sih­kan tangan dengan sabun anti­-septik atau hand sanitizer, ber­-basis alkohol, serta menggu­nakan masker dan menghindari kontak dekat dengan siapapun yang menderita demam dan batuk,” pesannya. (S-48)