MASOHI, Siwalimanews – Pemda Maluku Tengah melalui tim Gugus Tugas, kembali mensterilkan Kota Masohi dengan melakukan penyemprotan cairan disinfektan.

Penyemprotan ini diawali dengan apel gabungan tim gugus bersama TNI Polri di Mapolres Malteng, kemudian ditindak lanjuti dengan penyemprotan ke seluruh titik kumpul warga di Masohi, mulai dari lingkungan Pasar Binaya, gedung kantor hingga pemukiman warga.

Koordinator tim gugus tugas Bob Rahmat menjelaskan, upaya penyemprotan disinfektan adalah salah satu upaya yang telah digagas dan diagendakan tim gugus guna mengantisipasi peredaran corona virus di Kota Masohi dan sekitarnya yang diharapkan dapat menimimalisir penyebaran virus tersebut.

“Memang ini telah jadi agenda tetap kita untuk terus lakukan. Kami berharap dengan ikhtiar yang kami buat ini dapat meminimalisir dan mencegah perkembangan covid-19 di lingkungan Kota Masohi. Prinsipnya adalah kita harus terus berusaha sambil tetap berdoa agar kita semua terhindar dari serangan virus ini,” ujarnya.

Ia minta warga Malteng agar tetap tinggal dirumah dan tidak melakukan aktivitas masalah diluar rumah dalam waktu yang lama. Apalagi sampai kemudian berkaitan dengan kunjungan orang luar dari luar wilayah Maluku Tengah.

Baca Juga: Tim Gugus Kembali Karantina 54 Orang Luar Penumpang KM Tidar

“Kami tetap berupaya sekuat tenaga guna menghindari penyakit ini. Olehnya kami berharap warga masyarakat agar tetap taat kepada kebijakan pemerintah dengan tetap tinggal di rumah, jaga jarak dengan orang lain, jangan dulu bergabung dalam kegiatan massal dengan jumlah orang lebih dari 10. Kami bekerja dan kami harap masyarakat pun mendukung upaya ini,” himbaunya.

Selain warga, ia juga minta pihak swasta, perbankan, pengusaha, BUMN yang ada di Malteng juga berikhtiar membantu pemerintah dalam mencegah peredaran virus corona di kabupaten ini. Pasalnya, jika da satu warga terjangkit, penularannya sangat cepat dan mudah berpindah ke orang lain.

“Ini tantangan kita bersama. Saya berharap pihak swasta, perbankan, BUMN, juga patut berikan dukungan, mulai dari pencegahan dengan mengawasi kunjungan orang asing serta lain sebagainya termasuk menyiapkan protab pencegahan di lingkungan kerjanya masing masing,” pintanya.

Upaya pencegahan kata Bob, tidak hanya bagian dari tim gugus tugas semata, namun juga tugas semua pihak. Untuk itu respons cepat aparat TNI dan Polri di Malteng yang telah terjun langsung bersama tim gugus melakukan berbagai upaya pencegahan serta sosialisasi kepada masyarakat perlu diapresiasi.

“Tentu ini tugas kita semua, warga harus tenang di rumah. Semua kita harus berperang melawan serangan virus ini, kesempatan ini pula saya perlu apresiasi langkah cepat pak kapolres dan perangkatnnya, pak Dandim dan perangkatnya, tentu tugas ini harus kita lakukan secara terintegrasi. Mudah mudahan Tuhan melihat upaya kita dan menghindarkan kita semua dari pandemi wabah ini,” harapnya. (S-36)