AMBON, Siwalimanews – Usai menjalani tradisi mencium Pataka Kodam XVI Pattimura disertai penyambutan dengan tarian cakalele yang dibawakan oleh para prajurit Kodam Pattimura, Mayjen Ruruh Setyawibawa langsung memimpin apel perdana di Makodam Pattimura, Kamis (21/7)

Pangdam Pattimura Mayjen Ruruh Setyawibawa saat memimpin apel perdana didampingi mantan Pangdam Mayjen Richard Tampubolon, yang kini dipromosikam menjabat sebagai Irjenad.

Pangdam dalam apel tersebut menegaskan komitmennya, untuk tetap melanjutkan program yang telah dirintis Mayjen Richard Tampubolon sebelumnya yakni program Mutiara Pattimura, sebab program ini dinilai sangat luar biasa dalam hal mendekatkan diri dengan masyarakat.

“Saya lihat ada program yang luar biasa, dimana mendekatkan Kodam dengan masyarakat Maluku dan Malut. Saya tidak akan merubah program itu, justru saya akan terus lanjutkan. Mudah mudah bisa memperkuat dan mempertebal kedekatan sehingga keberedaan Kodam bisa dirasakan masyarakat,” ucapnya.

Pangdam mengaku, dengan dipromosikanya Mayjen Richard Tambubolon sebagai Irjenad, maka akan mempermudah koordinasi antara Kodam XVI Pattimura dengan petinggi TNI, termasuk pemerintah pusat, sehingga kebutuhan Kodam untuk bersentuhan langsung dengan masyarakat dapat terus terlaksana.

Baca Juga: Dewan Guru SMAN 13 Layangkan Mosi tak Percaya ke Kepsek

“Kebetulan pak Richard sebagai Irjenad, tentunya dapat melihat perkembangan waktu demi waktu apa yang dilakukan Kodam Pattimura, dan saya berharap beliau bisa support kami,” tutur Pangdam.

Sebelunya, Mayjen Richard Tampubolon dalam apel itu, langsung berpamitan dengan warga Kodam XVI Pattimura serta menitipkanya kepada Mayjen Setyawibawa selaku Pangdam Baru.

Tampubolon mengaku, 6 bulan merupakan waktu yang singkat, bahkan dirinya masih belum berbuat banyak terhadap Maluku, namun terdapat sejumlah program yang sudah dijalankan, salah satunya program Mutiara Pattimura, yang didalamnya membawa TNI, khusus Kodam Pattimura untuk lebih dekat lagi dengan masyarakat Maluku maupun Malut.

“Kesan luar biasa,  6 bulan tidak terasa, masih banyak perkejaan yang ingin saya lakukan di Maluku. Tapi setidaknya sudah sempat lihat prajurit dari kepulauan juga lakukan pendekatan dengan masyarakat, sehingga saya harap Kodam XVI Pattimura selalu ada di hati masyarakat dan selalu hadir membawa solusi dan menjadi pelindung,” harapnya.

Terkait program Mutiara Pattimura, Tambubolon mengaku, masih banyak yang harus dilakukan baik pendampingan dibidang pertanian, perikanan termasuk juga bagaimana upaya mengakselerasi faktor kebinekaan.(S-10)