KASUS bahan kimia Jin Chan milik PT Buana Pratama Sejahtera (BPS) yang ditangani Polres Buru sampai sekarang tak jelas penangganan. Polres Buru belum juga ekspos untuk peningkatkan kasus.

Polres Buru terkesan tak serius, sejak penanganan kasus ini tahun 2018 lalu, sampai saat ini, tidak menunjukan pengembangan yang signifikan. Polres Buru selalu beralasan kasus bahan kimia Jin Chan milik PT BPS masih dalam tahap penyelidikan.

Selain tak jelas penanganannya, tetapi juga membingungkan publik. Awalnya kasus bahan kimia ini ditangani Polres Buru sampai bukti-buktinya bahan kimia sudah disita, berikutnya ditangani Polda dengan ditemukan gudang penyimpangan Jin Chan di Tantui, Ambon oleh Direksrimsus Polda Maluku, namun kemudian Polda menyerahkan ulang kasus ini ditangani Polres Buru. alhasilnya penanganan kasus ini juga sangat membingungkan masyarakat.

Alhasilnya sejumlah kalangan menilai, Polres Buru dan Polda Maluku tidak konsisten dalam menangani kasus Jin Chan ini.

Polres Buru sebelumnya mengklaim tidak main-main mengusut kasus penggunaan ba¬han kimia yang diduga berbahaya merk Jin Chan milik PT BPS. Saat ini penyidik masih menyiapkan berbagai hal untuk dilakukan ge¬lar perkara.

Baca Juga: Meragukan Polisi Usut Suap Anggota DPRD SBB

Polres Buru bahkan komoitmen, ti¬dak akan mendiamkan kasus ini, namun penanganannya menjadi prioritas.hanya persoalan waktu untuk digelar perkara, kare-na hasil uji labfor sudah ada.

Komitmen untuk menuntaskan kasus bahan kimia Jin Chan inilah yang terus dilaksanakan, jika tidak, hal ini bisa membuka ruang penilaian publik bahwa, polisi tak serius dan profesional menanganan kasus ini.

Ketidakseriusan polisi bisa menimbulkan opini publik bahwa, polisi diduga main dalam kasus ini. Polisi harusnya serius, apalagi ini soal bahan kimia yang menjadi pusat perhatian.

Kalau penanganan kasus Jin Chan tidak tuntas dan berlarut-larut, maka sama saja polisi biarkan tindak pidana ini terjadi lagi, karena tidak ada efek jera kepada siapa yang diduga terlibat. Ini peluang kejahatan yang dibuka lagi oleh polisi.

Kita tentu saja mengapresiasi Polres Buru menangani kasus bahan kimia Jin Chan, tetapi kita juga harapkan, polisi serius mengusutnya, sehingga siapapun yang diduga terlibat bisa dijerat.

Polres Buru harus tetap komitmen untuk menanggani kasus ini, komitmen itu penting, agar kepercayaan masyarakat terhadap polisi tidak lagi menjadi hilang. Hal inilah yang sangat diharapkan publik.

Kita berharap, Polres Buru bisa secepatnya mengelar perkara atau ekspos kasus bahan kimia Jin Chan, sehingga bisa diketahui publik kasus ini ditingkatkan ke penyelidikan atau penyidikan. Dengan secepatnya mengelar perkara,maka publik mengetahui bahwa Polres Buru serius mengusutnya.

Publik juga  berharap, polisi akan secepatnya menyelesaikan kasus ini, dan siapapun yang diduga terlibat harus dijerat. (*)