AMBON, Siwalimanews – Bocah berusia 3 tahun bernama Nikuri, ditemukan tak bernyawa usai jatuh dari atas KM Sabuk Nusantara 106 disekitar perairan Pulau Tayandu dan Pulau Kur, Kabupaten Maluku Tenggara.

Jenazah bocah malang tersebut ditemukan tim SAR gabungan setelah 3 hari hilang pasca kejadian terjatuh dari atas kapal.

“Tim SAR gabungan yang terdiri dari Pos SAR Tual, Bakamla, Polairud Polda Maluku, dan unsur masyarakat sekitar pukul 7 pagi kembali melakukan operasi pencarian korban, dimana tim bergerak menuju sejumlah titik koordinat sesuai SAR Maps guna melakukan Pencarian,” ungkap Kepala Kantor SAR Ambon, Muhammad Arif Anwar kepada wartawan di Ambon, Rabu (28/2).

Menurutnya, tiga jam pencarian, tim SAR gabungan menerima informasi dari masyarakat, bahwa korban berhasil ditemukan di sekitar Pantai Desa Ad, Kei Besar, Kabupaten Maluku Tenggara dalam keadaan meninggal dunia.

Usai penemuan jenazah korban, tim SAR gabungan menuju dilokasi penemuan, selanjutnya mengevakuasi korban dan dibawa menuju Kota Tual guna diserahkan kepada pihak keluarga. Laporan jatuhnya korban dari kapal pertama kali diterima Pos SAR Tual dari keluarga korban pada 24 Februari lalu sekitar.

Baca Juga: 19 Kepsek Terima Penghargaan Penggerak Kurikulum Merdeka

“Jadi dalam laporan tersebut korban diketahui bersama ayahnya berangkat dari Kota Tual menuju Pulau Teor Kabupaten SBT. Kejadian ini adalah murni kelalaian orang tua yang tertidur di relling lambung kanan kapal, sehingga menyebabkan korban terjatuh,” ungkap Anwar.

Hingga operasi SAR hari pertama dan kedua dilakukan korban belum berhasil ditemukan. Barulah dihari ketiga korban ditemukan tim SAR gabungan dalam kondisi meninggal dunia.(S-10)