AMBON, Siwalimanews – Pemerintah Kota Ambon resmi memberlakukan tarif baru angkutan kota pada, Rabu (7/9) bertepatan dengan HUT Kota Ambon ke-447.

Pemberlakukan tarif baru angkot ini resmi diberlakukan setelah Penjabat Walikota Ambon Bodewin Wattimena menandatangani Surat Keputusan Nomor 617 tahun 2022 tentang Penyesuaian Tarif Angkutan Jalan untuk Penumpang Umum Kelas Ekonomi di Kota Ambon.

Adapun tarif yang berlaku untuk jalur Batu Gajah, Skip, Talake dengan jarak tempuh 3-4 km yang sebelumnya untuk penumpang umum Rp3.500 naik menjadi Rp4.700 atau 25,53 sementara untuk pelajar sebelumnya Rp2 ribu kini naik menjadi Rp2.300. kemudian jalur Talaga Raja dengan jarak tempuh 4,6 km sebelumnya Rp4 ribu kini naik sebesar 27,27 persen atau Rp5.500 untuk penumpang umum, untuk pelajar/mahasiswa dari Rp2 ribu naik jadi Rp2,250.

Untuk jalur Ahuru jalan Karpan 5,5 km dari sebelumnya Rp3,500 kini naik jadi Rp4500 sedangkan pelajar/mahasiswa Rp2.300 semenatara lewati jalur Ahuru dengan jarak tempuh 7 km, untuk penumpang umum sebelumnya Rp4.300, naik menjadi Rp6 ribu, sementara pelajar dari Rp2 ribu naik menjadi Rp3 ribu, kanaikan tarif pada jalur ini 28,33 persen.

Untuk jalur Hatukau dengan jarak tempuh 6 km kenaikan tarifnya mencapai 30 persen, dimana sebelumnya Rp3,500 untuk penumpang umum dan Rp 2 ribu untuk pelajar, kini naik menjadi Rp5 ribu untuk umum dan Rp2.500 bagi pelajar, kemudian Jalur Karang Panjang denga jarak tempuh 5,5 km ini tarifnya mengalami kenaikan 29,9 persen, pasalnya sebelumnya untuk penumpang umum Rp3.900 dan pelajar Rp2 ribu, kini untuk penumpang umum naik jadi Rp5.500 untuk umum dan pelajar Rp2.800.

Baca Juga: Puluhan Mobil AKDP Gelar Aksi Mogok

Selanjutnya Jalur STIA Alaska dengan jarak tempuh 10 km 26,5 persen, dimana sebelumnya Rp4.800 untuk umum dan Rp2.400 bagi pelajar, kini naik menjadi Rp6.500 untuk umum dan Rp3.300 untuk pelajar. Kemudian untuk jalur Soya dengan jarak tempuh 6,9 km alami kenaikan 29,23 persen, dimana sebelumnya untuk umum Rp4.600 dan pelajar,Rp2.300 kini naik menjadi Rp6.500 untuk umum dan pelajar Rp3.300.

Jalur Kusu-Kusu Sereh dengan jarak tempuh 6 km alami kenaikan 30,77 persen dimana sebelumnya untuk umum Rp4.500 dan pelajar Rp2.300 naik menjadi Rp6.500 untuk umum dan Rp3.00 untuk pelajar. Selanjutnya, jalur Batu Capeuw dengan jarak tempuh 5,7km alami kenaikan 22 persen, dimana sebelumnya Rp3.900 untuk umum dan Rp2 ribu bagi pelajar kini naik menjadi Rp5.500 untuk umum dan Rp2.800 untuk pelajar.

Jalur Kudamati dengan jarak tempuh 4 km naik sekitar 29,9 persen, dimana sebelumnya untuk umum Rp3.900 dan pelajar Rp2 ribu, kini naik menjadi Rp5.500 untuk umum dan pelajar Rp2.750, jalur Bentas dengan jarak tempuh Rp5 km juga alami kenaikan 29,9 persen, dimana sebelumnya Rp3.900 untuk umum dan Rp2 ribu bagi pelajar kini naik jadi Rp5.500 untuk umum dan Rp2.750 bagi pelajar, jalur Gunung Nona/Kesia dengan jarak tempuh 8,2 km naik 20 persen, dimana sebelumnya Rp5.200 naik jadi 6.500 untuk umum dan Rp2.300 untuk pelajar naik jadi Rp3.300.

Mahia dengan jarak tempuh 8 km juga alami kenaikan, dimana untuk umum sebelumnya Rp5.600 dan pelajar Rp2.300 kini naik jadi Rp7 ribu untuk umum dan Rp3.500 bagi pelajar atau naik 20 persen. selanjuynya jalur Waringin Pintu jarak tempuh 10,5 km naik 23.08 persen, dimana sebelumnya untuk umum Rp5 ribu untuk umum dan Rp2.500 pelajar naik menjadi Rp6.500 UMUM DAN PELAJAR Rp3.300. Amahusu jarak tempuh 8,4 km naik 21,82 persen, dimana sebelumnya Rp4.300 untuk umum dan Rp2.200 untuk pelajar kini naik jadi Rp6 ribu untuk umum dan Rp2.800 untuk pelajar.

Kemudian jalur Latuhalat dengan jarak tempuh 19 km naik 31.33 persen, dimana sebelumnya Rp5.700 umum dan pelajar Rp2.900 kini naik menjadi Rp8 ribu umum dan pelajar Rp4.200, Airlouw yang jarak tempuhnya sama dengan Latuhalat yakni 19 km naik dari sebelumnya Rp5.700 umum dan Rp2.900 pelajar kini naik jadi Rp8 ribu untuk umum dan Rp4.200 pelajar.

Jalur Seri dengan jarak tempuh 22km naik sekitar 22,22 persen, dimana sebelumnya Rp7 ribU UMUM dan Rp3500 pelajar kini naik jadi Rp9 ribu umum dan Rp4.500 pelajar. Kilang/Naku jarak tempuh 12-13 km naik sebanyak 20 persen, yang mana sebelumnya Rp7600 untuk umum dan Rp3,800 pelajar naik menjadi Rp9.500 umum dan Rp4.800 pelajar, selanjutnya jalur Tantui jarak tempuh 5 km alami kenaikan 28% dimana sebelumnya Rp3.600 untuk umum dan Rp2 ribu bagi pelajar naik menjadi Rp5 ribu untuk umum dan Rp2.500 pelajar.

Untuk jalur Halong Atas alami kenaikan dengan jarak tempuh Rp7,5 km alami kenaikan 28.33 persen dimana sebelumnya Rp4.300 untuk umum dan Rp2.200 pelajar naik jadi Rp6 ribu umum dan Rp3 ribu pelajar. Seilale Atas jarak tempuh 17,8 persen alami kenaikan 23,53 persen dimana sebelumnya Rp6500 untuk umum dan Rp3300 pelajar naik jadi Rp8.500 umum dan Rp4.300 bagi pelajar. Jalur Hunuth dan Kate-kate dnegan jarak tempuh 16-17 km naik 25,71 persen dimana sebelumnya Rp5500 untuk kate-kate dan Hunut Rp5,200 untuk umum serta Rp2.00 pelajar kini naik menjadi Rp7 ribu untuk umum Rp3.500 pelajar .

Galala dengan jarak tempuh 5 km yang sebelumnya Rp3600 umum dan Rp2 ribu pelajar kini naik sekitar 28 persen atau Rp5 ribu untuk umum dan Rp2.500 bagi pelajar, jalur Halong Baru/Lateri dengan jarak tempuh 7-8 km naik dari sebelumnya Rp4.100 umum dan pelajar Rp2.100 naik jadi Rp5.500 umum dan Rp2.800 pelajar atau naik 25,45 persen, Jalur Passo dengan jarak tempuh 12 km alami kenaikan 24,62 persen, dimana sebelumnya Rp4.900 untuk umum dan pelajar Rp2.500 kini naik menjadi Rp6.500 umum dan Rp3.300 pelajar.

Batu Gong dengan jarak tempuh 12 km alami kenaikan 21,67 persen dimana sebelumnya Rp4700 umum dan Rp2500 pelajar kini naik jadi Rp6 ribu umum dan pelajar Rp3 ribu, Hutumuri dengan jarak tempuh 23 km juga alami kenaikan sekitar Rp25 persen dimana sebelumnya Rp7500 untuk umum dan Rp3800 pelajar kini naik jadi Rp10 ribu umum dan Rp5 ribu pelajar, Leahari jarak tempuh 26 km naik sekitar 26,67 persen, dimana sebelumnya Rp7.00 untuk umum dan Rp3900 pelajar naik jadi Rp10.500 umum dan Rp5.300 pelajar.

Toisapu dengan jarak 17 km naik sekitar 31,25 persen, dimana sebelumnya Rp5.500 untuk umum dan Rp2.800 pelajar kini naik jadi Rp8 ribu umum dan Rp4 ribu pelajar, Jalur Kayu Tiga juga naik 27.27 persen, daerah dengan jarak tempuh 6 km ini sebelumnya Rp4 ribu untuk umum dan Rp2 ribu untuk pelajar kini naik jadi Rp5.500 umum dan Rp2.800 pelajar, Hatalea naik dari sebelumnya Rp5.500 umum dan pelajar Rp3 ribu naik jadi Rp7.500 umum dan Rp3.800 pelajar atau naik 26,67 persen, Hukurila juga alami kenaikan 15 persen, dimana sebelumnya desa dengan jarak tempuh 15,4 km ini Rp8.500 umum dan pelajar Rp4.300 naik jadi Rp10 ribu umum dan Rp5 ribu pelajar.

Hative Besar dengan jarak tempuh 19 km alami kenaikan 22,67 persen, dimana sebelumnya Rp5.800 umum dan Rp2.900 pelajar kini naik jadi Rp7.500 umum dan Rp3800 pelajar, Tanah Putih dnegan jarak tempuh 23 km sebelumnya Rp7.500 umum dan Rp3.800 pelajar kini naik 21.05 persen atau Rp9 ribu untuk umum dan Rp4500 pelajar, selanjutnya Laha dengan jarak tempuh 23 km alami kenaikan 21.05 persen, dimana sebelumnya Rp7.500 umum dan Rp3.800 pelajar, kini naik jadi Rp9.500 umum dan Rp4800 pelajar.

Dusun Amaory dengan jarak 17 km naik 20 persen dari sebelumnya Rp5.600 umum dan pelajar 2.800 kini naik jadi Rp7 ribu umum dan Rp3.500 pelajar. Passo Wayame jarak tempuh 10.5 km alami kenaikan 28,57 persen dimana sebelumnya Rp5 ribu umum dan Rp2.500 pelajar naik jadi Rp7 ribu umum dan Rp3500 pelajar, Ema dengan jarak tempuh 15 km alami kenaikan 20 persen, dimana sebelumnya Rp 8 ribu umum dan Rp4.100 pelajar naik jadi Rp10 ribu umum dan Rp5 ribu pelajar, Tuni dengan jarak tempuh 7,5 km alami kenaikan 25 persen, dimana sebelumnya Rp6 ribu umum dan Rp3 ribu pelajar naik jadi Rp8 ribu umum dan Rp4 ribu pelajar.

Selanjutnya ada  Kayu Putih dnegan jarak tempuh 4,9 km alami kenaikan 27,27 persen, dimana sebelumnya Rp4 ribu umum dan Rp2 ribu pelajar naik jadi Rp5.500 umum dan 2.800 pelajar, kemudian Wara Air Kuning juga naik 30,77 persen, dimana sebelumnya Rp4500 umum dan Rp2.300 pelajar naik jadi Rp6.500 umum dan Rp3.300 pelajar, Kebun Cengkeh dengan jarak tempuh 7 km  naik 33,33 persen dimana sebelumnya Rp4 ribu untuk umum dan Rp2 ribu pelajar naik jadi Rp6 ribu umum dan Rp3 ribu pelajar, BTN Kahena dan IAIN naik 26,45 persen dari sebelumnya Rp4.800 umum dan Rp2400 pelajar naik jadi Rp6 ribu umum dan Rp3 ribu pelajar.

Selanjutnya jalur Kopertis dengan jarak tempuh 6 km naik dari sebelumnya Rp5 ribu untuk umum dan Rp2500 pelajar naik jadi Rp6 ribu umum dan Rp3 ribu pelajar. Jalur yang terakhir yakni Siwang  IBU UNTUK UMUM (6.000), Siwang denganjarak tempuh 8,5 km untuk penmpang umum Rp7.500 dan pelajar Rp3.800

“SK saya sudah tandatangani dan hari ini mulai berlaku,” jelas walikota. (S-25)