AMBON, Siwalimanews – Anggota Komisi III DPRD Maluku Anos Yermias minta PT Pelni Cabang Ambon mengusut tuntas aksi pembuangan sampah di laut.

Hal ini dikatakan Anos kepada wartawan di Baileo Rakyat Karang Panjang, Selasa (9/1) merespon viralnya aksi pembuangan sampah di laut yang diduga dilakukan salah satu ABK KM Sabuk Nusantara.

Anos menjelaskan, pasca viralnya aksi tidak terpuji tersebut yang diduga terjadi diperairan Laut Banda, pihaknya telah meneruskan videonya ke GM PT Pelni Cabang Ambon guna meminta penjelasan.

“GM sementara mengusut apa benar KM Sabuk Nusantara 106, dari penjelasan GM bahwa telah dilakukan pertemuan dan mereka lagi mencari ABK siapa, sebab ketika ditanyakan ternyata tidak satu pun yang mengakui itu adalah perbuatan mereka,” ungkap Anos.

Menurutnya, PT Pelni harus mengusut tuntas perbuatan tidak terpuji di perairan Maluku walaupun dari video yang beredar di media sosial tiktok, tidak terlihat secara jelas nomor lambung kapal sehingga harus diusut tuntas.

Baca Juga: Tolak Pengosongan Ruko, Ratusan Pedagang Gelar Demontrasi

“KM Sabuk ini kan ada banyak dan bukan hanya ada di perairan Maluku, tapi ada di Maluku Utara, NTT dan Papua, makannya kita berharap orang yang membuat video itu harus membantu  mengungkapkanya,” ujar Anos.

Anos menegaskan, jika nantinya video tersebut mengarah kepada ABK KM Sabuk 106, maka harus ada tindakan tegas dari PT Pelni sebagai operator. Bahkan, bila perlunya ABK tersebut dipecat agar menjadi efek jerah bagi ABK disetiap kapal.

Ketua Fraksi Golkar ini pun memberikan peringatan kepada seluruh kapal, baik kapal penumpang dan kapal barang agar jangan membuang sampah sembarangan di laut.

“Sampah itu ada tempatnya, siapkan kantong sampah, kemudian ketika tiba di pelabuhan dibuang dan operator itu harus sediakan tempat untuk sampah itu jangan buang di laut,” tegas Anos.(S-20)