AMBON, Siwalimanews – Dalam kurun waktu hanya tiga hari terhitung tanggal 8 hingga 10 November ini, wilayah Maluku diguncang gempa sebanyak 115 kali.

Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Daryono mengaku, pasca Laut Banda diguncang gempa dengan magnitudo 7,2 SR, terjadi gempa susulan hingga per 10 November ini mencapai 115 kali.

“Bahkan pada Jumat tadi, sekitar pukul 12.50.38 WIT, gempa juga mengguncang wilayah Laut Banda dengan magnitudo M5,9. Episenter gempa terletak pada koordinat 5,97° LS ; 130,21° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 253 km arah Barat Laut Tanimbar, pada kedalaman 53 km,” ungkap Daryono dalam rilisnya yang diterima redaksi Siwalimanews, Jumat (10/11).

Jenis gempa yang terjadi hari ini kata Daryono, adalah jenis dangkal akibat adanya aktivitas deformasi batuan (kerak bumi) atau mekanisme pergerakan geser. Dari hasil pemodelan menunjukkan gempa ini tidak berpotensi tsunami.(S-25)