AMBON, Siwalimanews – Pemkot Ambon diminta untuk memperhatikan para buruh sapu jalan yang selama ini berkontribusi bagi kebersihan kota ini.

Permintaan itu disampaikan warga Negeri Amahusu yang juga buruh sapu jalan Eta Ferdinandus didepan anggota DPRD Kota Ambon Jhony Mainake saat melakukan reses pada masa sidang I tahun 2021/2022  di Negeri Amahusu, pada akhir tahun 2021 kemarin.

“Pada tahun 2020 untuk buruh sapu jalan kesejahteraan sangat diperhatikan, namun di tahun 2021, kesejahtraan kita buruh sapu jalan sangat kurang diperhatikan,” ungkapnya.

Menurutnya, tenaga para buruh sampah ini hanya peras oleh pemkot, namun untuk upah bagi mereka seringkali terlambat dibayar. Untuk itu ia berharap, di tahun 2022 nanti,  kesejahtraan para buruh sapu jalan, bisa diperhatikan lebih baik lagi.

Ditempat yang sama warga lainnya Ino Izaac meminta agar dibuatkan lapangan futsal bagi anak negeri Amahusu, sebab jika lapangan ada, dipastikan menjadi aset negeri sehingga akan ada pemasukan dari pendapatan dalam pengelolaan lapangan tersebut.

Baca Juga: Teken Memori Sertijab, Ini Permintaan Kapolda Irjen Lotharia Latif

“Tentunya Kita berharap Amahusu juga bisa memilki lapangan futsal, agar ada income yang masuk untuk negeri ini,” usulnya.

Sementara itu, Mainake pada kesmepatan itu juga memberikan dana pembinaan bagi generasi muda di Negeri Amahusu sebesar Rp 5 juta.

Ia mengaku, reses ini merupakan kegiatan anggota DPRD untuk turun menjaring aspirasi ke daerah pemilihan maisng-masing.

“Tentunya dalam reses ini bukan hanya untuk orang dewasa, namun reses ini juga menampung aspirasi dari anak muda, oleh karena itu ruang reses dipakai untuk menyampaikan persoalan dari masyarakat,” tandas Mainake.

Ia mengaku,  dalam proses untuk mewujudkan aspirasi, tentunya membutuhkan waktu, ada yang bisa cepat dilaksanakan, namun ada juga yang membutuhkan proses yang lama, sebab  banyak permintaan dan harus didasarkan dengan skala prioritas.

” Saya siap untuk mendengarkan apa yang menjadi aspirasi masyarakat, dan semua yang disampaikan lintas kewenangan ada di provinsi dan ada Kota Ambon yang tentunya kita akan berusaha untuk menyampaikan aspirasi yang telah dismapaikan ini,” janji Mainake. (S-51)