AMBON, Siwalimanews – PT Bank Negara Indonesia (Persero) menyerahkan langsung bantuan alat pelindung diri (APD) untuk tenaga medis  di RSUP dr Johanes Leimena Ambon, Kamis (11/6).

Bantuan APD berupa  APD baju hazmat 100 buah, sarung tangan 100 pasang, serta masker medis sebanyak 200 buah yang diterima oleh Direktur RSUP dr Johanes Leimena Ambon, Celesinus Munthe.

“Sebelumnya kita sudah berikan bantuan untuk tenaga medis ke RSUD Haulussy, RST, dan RS Bayangkhara dan dihari ini, kami menyerahkan langsung 100 buah baju hazmat, 100 pasang sarung tangan, dan 200 buah masker kepada Direktur RSUP dr Johanes Leimena,” ungkap Pimpinan Cabang BNI Ambon, Friedson WNK, kepada wartawan, usai menyerahkan bantuan tersebut.

Dikatakan, bantuan yang diberikan kepada RSUP dr Johanes Leimena merupakan bagian dari proses BUMN  untuk saling berbagi membangun negeri.

“Berbagi bersama membangun diri untuk bersama peduli melihat apa yang dibutuhkan,” katanya.

Baca Juga: Peduli Tim Medis, Artha Graha Serahkan APD

Menurutnya, bantuan yang diberikan kepada RSUP dr Leimena tidak terlalu banyak tetapi minimal dapat membantu tenaga medis yang merupakan garda terdepan.

Ia berharap, kebersamaan dan kemitraan sebagai rakyat Indonesia untuk bersama-sama memikul tanggung jawab serta bahu membahu melawan Covid-19.

Sementar itu, Direktur RSUP dr Johanes Leimena, Celesinus Munthe mengucapkan terima kasih kepada BNI karena memperlihatkan bukti rasa gotong royong, bahkan kepedulian dalam menyelesaikan masalah pandemi Covid.

“Bantuan APD yang diberikan ini benar-benar sangat membantu tenaga medis sehingga mereka juga bisa bekerja dengan baik jika mereka sehat pelayanan yang dilakukan kepada masyarkat dapat berjalan dengan baik,” ujarnya.

Ia mengakui, dengan adanya bantuan yang diberikan dari BNI menambah pasokan persiapan APD. “Untuk setiap harinya kami menggunakan 20 sampai 30 APD per hari dengan adanya bantuan ini dapat gunakan untuk 1 minggu kedepan,” terangnya.

Ia berharap, dengan adanya APD yang diberikan membantu para medis dalam menangani pasien Covid. (Mg-5)