AMBON, Siwalimanews – Kantor Perwakilan Bank Indonesia membantu pemerintah mempercepat program digitalisasi di Maluku, Sabtu (26/11)

Kepala Perwakilan BI Maluku, Bakti Artanta menjelaskan, bahwa kegiatan tersebut menjadi showcase dari upaya sinergi, kolaborasi dengan pemerintah dan stakholder dalam mendorong percepatan digitalisasi di wilayah Maluku, khususnya Kota Ambon.

“Alhamdulilah, saat ini sudah ada tiga pasar yaitu Mardika, Batu Merah dan Transit Passo, dan satu pusat perbelanjaan sudah menggunakan sistem pembayaran digital yang disebut QRIS, kata Artanta.

Program ini lanjutnya merupakan bagian dari dukungan dan peran perbankan di Ambon dan juga pemkot serta asosiasi pasar.

Pihaknya juga berharap,  seluruh stakeholder dapat  berkolaborasi melalui penguatan dasar infrastruktur konektivitas, peningkatan pengalaman dan kapabilitas SDM serta peran pemerintah melalui percepatan elektronifikasi transaksi.

“Kita berharap, baik pemerintah, perbankan, pasar-pasar terus berkolaborasi dan berperan aktif, sehingga proses digitalisasi di Ambon ini dapat terus tumbuh dan berkembang,” harapnya

Ditempat yang sama Kadis Perindag Ambon Sirjohn Slarmanat mengatakan Program ini sebagai wujud peran BI dalam memberikan advisory kebijakan kepada pemerintah daerah demi mendorong pertumbuhan ekonomi serta percepatan digitalisasi.

Jadi atas nama Pemerintah Kota Ambon, kami memberikan apresiasi bagi BI yang selalu melihat peluang dalam pengembangan digitalisasi, khususnya untuk diterapkan di Kota Ambon,’ ujarnya.(S-25)