AMBON, Siwalimanews – Untuk mengoptimalkan tugas tugas penyelamatan, maka  Badan SAR Ambon mendapatkan jatah kapal supply dengan ukuran jumbo dari Badan SAR Nasional.

“Kedepan ini Basarnas Ambon akan kedatangan kapal supply yang ukurannya 70 meter, dimana pada kapal tersebut telah dilengkapi dengan helipad dan logistik BBM sekitar 500 ton dan air tawar,” ungkap Kepala Badan SAR Ambon, Mustari saat melakukan kunjungan silaturahmi ke DPRD Provinsi Maluku di Baileo Rakyat Karang Panjang, Rabu (13/7).

Menurutnya, untuk wilayah Indonesia timur, hanya Badan SAR Ambon yang mendapatkan jatah kapal supply, karena tidak semua daerah mendapatkan kapal ini.

Dengan adanya kapal ini, maka saat operasi SAR ketika terjadi kecelakaan kapal, maka kapal-kapal yang membantu Basarnas tidak lagi kembali ke dermaga tetapi dapat mengambil BBM di kapal tersebut.

Ia berharap, kedatangan alut ini diharapkan dapat berfungsi dan bermanfaat pada saat penanganan kecelakaan kapal di Maluku, apalagi kapal tersebut dapat berlayar pada ketinggian ombak yang mencapai tiga sampai empat meter dan dilengkapi dengan helipad.

Baca Juga: Pemkot Sewa Lapak tak Layak bagi Pedagang

“Karena itu, saya berharap adanya dukungan dari pemda terkait dengan rencana Basarnas pusat menempatkan alut di Maluku. (S-50)