AMBON, Siwalimanews – Sebanyak 775 personel BKO Polda Maluku dikirim untuk melakukan pengamanan Pilkada di Kabupaten Buru Selatan, Seram Bagian Timur, Maluku Barat Daya dan Kepulauan Aru.

Ratusan personil BKO ini direncanakan akan bergeser ke 4 kabupaten pada 30 November nanti. Pelepasan personil dilakukan melalui apel pergeseran pasukan (Serpas) personel BKO Polda Maluku yang dipimpin langsung Kapolda Maluku, Irjen Refdi Andri di Lapangan Letkol CHR Tahapary, Tantui, Jumat (27/11) sore.

Kapolda dalam arahannya, berpesan agar personil yang terlibat pengamanan memberikan jaminan keamanan penyelenggaran pemilu hingga penghujung kampanye atau massa tenang, pemungutan suara, bahkan sampai pada penetapan pasangan calon kepala daerah.

“Tanam komitmen dalam diri kalau pengamanan pilkada menjadi yang terpenting, sehingga pilkada bisa berjalan dengan baik, aman, lancar dan damai. Jangan sampai pelaksanaan pemilu malah merusak pesta demokrasi, melemahkan persatuan dan kesatuan serta merusak pembangunan yang sudah semakin baik di Maluku dan khususnya di empat kabupaten ini,” pinta Kapolda.

Orang nomor satu di Polda Maluku ini menegaskan, seluruh personel yang diberangkatkan dengan kondisi yang sehat, sehingga pelaksanasn pengamanan dapat dilakukan secara maksimal.

Baca Juga: Jabat Kapolda Maluku, Ini Agenda Prioritas Irjen Refdi Andri

“Saya sudah minta Karo Ops lakukan pengecekan kesehatan. Pastikan yang kita berangkatkan bebas dari Covid-19, bebas dari narkotika, bebas dari psikotropika dan zat adiktif lainnya. Persyaratan ini menjadi yang sangat penting,” tegasnya.

Kapolda juga meminta para personel untuk senantiasa menegakkan disiplin dan menghindari segala pelanggaraan saat melaksanakan tugas.

“Pastikan segala sesuatu berjalan dengan baik. Jangan sampai melakukan pelanggaran yang merugikan pribadi, institusi dan kesatuan serta Polri secara umum. Sehingga disiplin menjadi sangat penting,” pintanya. (S-45)