MASOHI, Siwalimanews – Wakil Gubernur Maluku Barnabas Nathaniel Orno didampingi Wakil Bupati Malteng Marlatu L Leleury bersama sama meletakkan batu penjuru pembangunan gedung Gereja Silo Jemaat GPM Sehati, Kecamatan Amahai Maluku Tengah, Rabu (26/5)

Wagub Orno saat itu mengapre­siasi upaya jemaat GPM Sehati yang telah berupaya maksimal untuk membangun sarana ibadah. Olehnya Wagub berharap upaya pembangu­nan gedung gereja sebagai pusat pembentukan iman dan tagwa je­maat kepada Tuhan Yang Maha Kua­sa dapat diselesaikan sesuai ren­cana.

“Secara pribadi maupun Peme­rintah Provinsi Maluku saya meng­apresiasi dan mendukung penuh upaya jemaat GPM Sehati, memba­ngun gedung Gereja Silo. Rumah Ibadah adalah sarana pembangunan spritualitas iman jemaat kepada sang Pencipta,” kata wagub.

Senanda dengan Wagub Barna­bas Orno, Wakil Bupati Maluku Te­ngah Marlatu Leleury juga menyam­paikan hal. Menurutnya gereja bu­kan hanya dimaknai sebagai tempat peribadatan umat kepada Tuhan.

“Gereja adalah fasilitas pemben­tukan iman dan tagwa kepada Tuhan Yang Maha Esa serta untuk mem­bentuk perilaku manusia Kristen yang berbudi pekerti serta mencintai dan mengasihi sesama manusia yang adalah ciptaan-Nya,” ujar Marlatu.

Baca Juga: Pekerja Non ASN Harus Terdaftar BPJS Ketenagakerjaan

Wabup juga memberikan apresiasi atas kunjungan kerja Wakil Gubernur Maluku Barnabas Orno di bumi Pamahanu-Nusa, berkaitan dengan acara peletakan batu penjuru pembangunan Gedung Gereja Silo Jemaat GPM Sehati.

“Secara pribadi dan mewakili seluruh unsur pemerintah dan masyarakat kabupaten Maluku tengah, kami memberikan apresiasi atas kunjungan bapak Wakil Guber­nur Maluku di bumi Pamahanu-Nusa,” kata Marlatu.

Wakil bupati dua periode ini menyebutkan kehadiran Wakil Gubernur Maluku, merupakan ben­tuk dukungan pemerintah Provinsi Maluku atas upaya sadar masya­rakat untuk membangun sarana rumah peribadatan.

Selain itu juga dia berharap, pem­bangunan gedung Gereja Silo yang ditandai dengan peletakan batu pen­juru saat ini, mesti dibarengi dengan upaya dan kerja keras jemaat untuk dapat menyelesaikan upaya pemba­ngunan gedung gereja dimaksud.

“Upaya pembangunan Rumah Tuhan yang hari ini ditandai dengan peletakan batu penjurunya harus direspon dengan positif. Olehnya warga jemaat GPM Sehati harus bekerja keras dan berdoa untuk dapat menuntaskan seluruh proses pemba­ngunannya nanti,” tandasnya.

Dikatakan Pemerintah memastikan dukungan penuh terhadap pemba­ngu­­nan sarana peribadatan akan terus dilakukan di bumi Pamahanu-Nusa. “Tentu Pemerintah Kabupaten Ma­luku Tengah mendukung upaya mas­yarakat yang secara sadar telah ber­upaya membangun sarana peribada­tan. Tentu apa yang dilakukan warga je­maat GPM Sehati telah melaksa­nakan sebagian tugas pemerintah da­lam upaya membina kehidupan mas­yarakat yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan,” ucapnya.  (S-36)