NAMLEA, Siwalimanews – Usai divaksin perdana, Bupati Buru, Ramly Ibrahim Umasugi mengajak semua masyarakat Kabupaten Buru untuk mensukseskan program vaksinasi.

“Insya Allah vaksin ini betul-betul adalah obat yang ampuh untuk meningkatkan kekebalan kita terhadap Covid-19,” ucap Ramly kepada wartawan usai divaksin perdana Sabtu (13/2),

Untuk itu, kepada warga Buru Ramly meminta agar dapat mensukseskan program vaksinasi Covid-19.

“Saya berharap kepada masyarakat sukseskan program vaksinasi dan ikuti kegiatan vaksin ini. Tapi tentunya ada tahapannya, bahkan ada kriteria seseorang dapat divaksin atau tidak,” ujar Ramly.

Bagi masyarakat yang lolos kriteria, Ramly berpesan agar mau divaksin, namun agar dapat menghentikan laju perkembangan covid di daerah ini.

Ditempat yang sama, Ketua DPRD Muh Rum Soplestuny yang juga mengikuti vaksi perdana mengaku, setelah divaksin kondisi dirinya masih tetap aman tidak ada fek samping apapun.

“Mudah-mudahan aman seterusnya,” ujarnya.

Ia juga menghimbau warga yang belum divaksin agar sebaiknya ikut divaksin. Pasalnya, vaksin ini akan meningkatkan antibodi guna men­cegah tubuh tertular virus corona.

Untuk itu, vaksinasi harus diikuti seluruh warga Buru sesuai dengan ketentuan yang ada. Hal ini sebagai tanggungjawab pribadi dan upaya untuk menjaga negeri ini.

Sementara itu Dandim 1506 Letkol Arh. Agus Guwandi usai jalani vaksin tahap II kepada wartawan mengatakan, vaksinasi merupakan program nasional dan harus  didu­kung bersama karena merupakan bagian dari bela negara.

“Kalau kita sehat, negara juga sehat, kuat dan aman serta Indonesia sejahtera. Jangan pernah takut, vaksin ini halal dan ini demi keselamatan semua masyarakat di bangsa ini,” ucapnya.

Untuk diketahui vaksi perdana selain di ikuti oleh bupati dan ketua DPRD,juga di ikuti oleh, Dandim 1506/Namlea, Letkol Arh Agus Guwandi, Kapolres AKBP Agia Febri Kusumaatmaja, Ketua Pengadilan Negeri Namlea yogi Rachmawan, Direktur RSUD dr Helmi Khoharja, Ketua IDI dr. Wisnu.

Usai divaksin, bupati bersama Ketua DPRD dan forkopimda yang ikut vaksin tahap kedua harus me­lewati tim observasi untuk menge­tahui ada yang mengalami gejala pusing atau tidak.

Kepada wartawan bupati menje­las­kan, setelah divaksin tidak ada timbul gejala-gelaja yang mencuri­gakan. “Insya Allah vaksin ini betul-betul adalah obat yang ampuh untuk meningkatkan kekebalan kita terha­dap Covid 19,” ucap bupati.

Untuk itu, kepada warga Buru bupati minta agar dapat mensuk­seskan program vaksin Covid 19.

“Saya berharap kepada masyara­kat agar ikuti kegiatan vaksin ini. Tapi tentunya ada tahapanya, bah­kan ada kriteria seseorang dapat divaksin atau tidak,” ujar bupati.

Bagi masyarakat yang lolos kri­teria, bupati berpesan agar mau divaksin, namun agar dapat meng­hentikan laju perkembangan covid di daerah ini.

Ketua DPRD Muh Rum Soples­tuny mengaku, setelah divaksin kondisi dirinya masih tetap aman tidak ada fek samping apapun. “Mudah-mudahan aman seterus­nya,” ujarnya.

Ia juga menghimbau warga yang belum divaksin agar sebaiknya ikut divaksin. Pasalnya, vaksin ini akan meningkatkan antibodi guna mencegah tubuh tertular virus Corona.

Untuk itu, vaksinasi harus diikuti seluruh warga Buru sesuai dengan ketentuan yang ada. Hal ini sebagai tanggungjawab pribadi dan upaya untuk menjaga negeri ini.

Dandim 1506 Letkol Arh Agus Guwandi usai jalani vaksin tahap II kepada wartawan mengatakan, vaksinasi merupakan program nasio­nal dan harus  didukung ber­sama karena merupakan bagian dari bela negara. “Kalau kita sehat, ne­gara juga sehat, kuat dan aman serta Indonesia sejahtera. Jangan pernah takut, vaksin ini halal dan ini demi keselamatan semua masyarakat di bangsa ini,” ucapnya. (S-31)